Banjir bandang di Sumbar renggut 14 korban jiwa

id Korban jiwa,sumbar,banjir

Banjir bandang di Sumbar renggut 14 korban jiwa

Jalan negara di Silaiang putus total akibat digerus luapan air Sungai Batang Anai,Sabtu (11/5) malam. (ANTARA/HO-BPBD)

Padang (ANTARA) -
Sebanyak 14 orang warga Kabupaten Agam, Tanah Datar dan Kota Padang Panjang dilaporkan meninggal dunia akibat banjir yang melanda tiga daerah di Sumatera Barat, Sabtu (11/5) malam.

Juru Bicara BPBD Sumbar, Ilham, di Padang, Minggu menyebutkan data sementara warga yang meninggal ada 14 orang masing-masing delapan orang di Kabupaten Agam, satu orang di Tanah Datar dan lima orang di Padang Panjang.
 
"Data pasti belum bisa kita rinci karena masih dalam pendataan petugas di daerah," katanya.

Ia menyebut selain korban meninggal dunia, sejumlah korban dilaporkan masih hilang dan dalam proses pencarian oleh tim gabungan pada tiga daerah terdampak.
 
Ilham merinci, daerah yang terdampak banjir masing-masing Sungai Pua, Bukik Batabuah, Kubang Putiah, Maninjau, Koto Tuo, Koto Gadang dan Lasi di Kabupaten Agam.
 
 
Kemudian Batipuah, Batipuah Selatan, Singgalang X Koto, Limo Kaum, Koto Laweh, Ai Angek X Koto dan Pandai Sikek di Kabupaten Tanah Datar.
Lalu Silaiang Bawah dan Kelurahan Pasar Usang, dan Batas Kota di Kota Padang Panjang.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sebanyak 14 orang meninggal dunia akibat banjir bandang di Sumbar