Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) menyatakan Olimpiade Sains Nasional (OSN) membangun semangat generasi muda untuk berkarya sesuai dengan keahlian masing-masing dalam bidang sains dan teknologi.
Dalam rilis yang disiarkan di Jakarta, Senin, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah (Dirjen PAUD Dikdasmen) Kemdikbudristek Iwan Syahril pada penutupan OSN 2024 mengatakan OSN merupakan ajang talenta untuk mengidentifikasi serta mengembangkan kompetensi peserta didik SD, SMP, dan SMA dalam bidang sains.
“Untuk adik-adik yang berhasil menjadi pemenang, saya berpesan, jangan cepat berpuas diri. Teruslah menjadi inspirasi, bangun terus mimpi tentang masa depan, dan tularkan semangat berbagi pengetahuan pada lingkungan sekitarnya,” ujarnya.
Kegiatan tersebut dirancang dan diselenggarakan melalui sistem kompetisi sistematis dan berjenjang yang memungkinkan peserta didik membuka cakrawala berpikir serta mengeksplorasi kemampuan masing-masing dalam bidang sains dan teknologi.
Selain itu, kegiatan OSN juga dirancang untuk mendorong kepekaan peserta didik dalam menerapkan sains dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, kegiatan OSN juga dirancang untuk mendorong kepekaan peserta didik dalam menerapkan sains dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, Iwan mengatakan pembelajaran yang harus diingat oleh seluruh peserta OSN 2024 ialah kemenangan bukanlah tujuan utama meskipun ajang tersebut dirancang dalam bentuk kompetisi.
“Dari setiap langkah yang dibuat dalam penyelenggaraan OSN, Kemendikbudristek ingin Sobat Prestasi bisa memahami, bahwa yang terpenting adalah kita dapat menghargai sebuah proses. Jadi, bagi adik-adik yang belum berhasil menjadi pemenang dalam OSN 2024, ini bukanlah akhir melainkan awal untuk menata kembali langkah baru,” katanya.
Lebih lanjut, ia mengatakan sebagai Pelajar Pancasila, adik-adik harus terus membangun semangat belajar sepanjang hayat. Kesempatan untuk maju akan terus terbuka jika semua orang belajar dari sebuah proses.
Pada jenjang SMP, peraih medali emas bidang Matematika adalah Kenzo Alvaro Lim dari SMP Witama Nasional Plus, Riau; Kevin Hendrikson Wu dari SMP Kristen Tri Tunggal, Jawa Tengah; Aldan Azahwan Ikhsan dari SMP Labschool Jakarta; Lionel Wijaya dari SMP Kristen Tri Tunggal, Jawa Tengah; serta Ahmad Yazid Muhandis dari SMP Kharisma Bangsa, Banten.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemdikbudristek: OSN bangun semangat berkarya anak muda lewat sains