Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat guncangan gempa bumi di Gianyar, Bali sudah ditangani dengan cepat oleh pemerintah daerah setempat.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam laporannya di Jakarta, Sabtu, mengatakan bahwa getaran gempa berskala intensitas IV-III MMI itu mengakibatkan kerusakan pada satu fasilitas pendidikan, satu fasilitas kesehatan, dan dua unit rumah warga di Desa Sidan, Kecamatan Gianyar.
Tim reaksi cepat BPBD Gianyar mengonfirmasi mereka beserta personel TNI/Polri sudah berada dilokasi kejadian dan memastikan kondisi masyarakat tetap aman di bawah asesmen dari BNPB dan pemerintah provinsi.
"Ada sebanyak dua keluarga warga Gianyar yang menjadi korban terdampak getaran gempa bumi itu dan kini sudah dalam penanganan petugas," kata dia.
Ia mengungkapkan kondisi sudah terkendali yang sampai saat ini belum ada laporan korban jiwa. Masyarakat secara umum sudah tidak menunjukkan kepanikan yang berlebihan.
BNPB memastikan seluruh personel gabungan di Gianyar akan terus bersiaga untuk menjamin keselamatan dan semua kebutuhan masyarakat terpenuhi bila terjadi bencana susulan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BNPB sebut kerusakan akibat gempa di Bali sudah ditangani dengan cepat
Berita Lainnya
RI dan Australia perlu atasi isu hukum tentang pemindahan narapidana
Rabu, 4 Desember 2024 5:36 Wib
BKSDA sebut ratusan burung pipit mati di Bandara Ngurah Rai tersambar petir
Senin, 25 November 2024 9:15 Wib
22 penerbangan internasional rute Bali dibatalkan dampak erupsi Lewotobi
Rabu, 13 November 2024 10:31 Wib
Timnas U20 fokus genjot taktik hingga mental saat jalani TC di Bali
Rabu, 30 Oktober 2024 9:21 Wib
Persis Solo sebut kalah dari Bali Uniteddi luar perkiraan
Senin, 28 Oktober 2024 10:24 Wib
Imigrasi di Bali mulai kembali operasi pengawasan WNA
Rabu, 2 Oktober 2024 13:57 Wib
Waspadai potensi gelombang tinggi hingga 4 meter di Bali
Rabu, 2 Oktober 2024 13:42 Wib
Klasemen Liga 1 Indonesia: Persebaya masih di puncak
Selasa, 1 Oktober 2024 14:10 Wib