Jakarta (ANTARA) - Peraih Local Most Valuable Player (MVP) IBL 2024 Abraham Damar Grahita, gagal menunjukkan performa terbaiknya saat menghadapi Dewa United Banten dalam laga IBL 2025. Pemain andalan Satria Muda Pertamina Jakarta itu dibuat tak berkutik oleh pertahanan ketat lawan.
Pelatih Dewa United Banten Pablo Favarel mengatakan timnya sukses meredam pergerakan Bram, sapaan akrab Abraham, hingga hanya mampu mencetak 6 poin sepanjang pertandingan.
"Abraham hanya mencetak enam poin dan hanya melakukan enam tembakan, itu karena usaha luar biasa para pemain di pertahanan. Semua orang tahu bahwa dia adalah salah satu pemain lokal terbaik," ujar Favarel dalam laman resmi IBL yang dikutip di Jakarta, Minggu.
Statistik mencatat, dalam pertandingan yang berlangsung pada Jumat (14/2) malam, Bram tampil di bawah ekspektasi. Bermain selama 30 menit 56 detik, ia hanya melakukan tiga tembakan tiga angka, dengan satu yang berhasil masuk. Secara keseluruhan, ia hanya melakukan 6 percobaan tembakan sepanjang laga.
Baca juga: Pemain lokal Dewa United dapat kepercayaan penuh dari pelatih, unjuk gigi di IBL 2025
Hal ini menjadi salah satu dari tiga performa terburuknya dalam sembilan pertandingan yang telah dijalani Satria Muda musim ini. Sebelumnya, saat melawan Satya Wacana Salatiga (19/1), ia hanya mencetak dua poin, dua rebound, dan satu assist.
Kemudian, dalam laga kontra Bali United (9/2), ia hanya menyumbang empat poin, lima rebound, dan satu assist. Namun, perbedaan mencolok adalah pada dua laga tersebut ia hanya bermain kurang dari 18 menit, sedangkan saat menghadapi Dewa United, ia bermain hampir 31 menit.
Meski performanya kurang maksimal, Bram masih mencatatkan empat defensive rebound dalam pertandingan di Dewa United Arena, Tangerang.
Satria Muda sendiri sempat mengukir rekor impresif sebagai satu-satunya tim yang mencatatkan tujuh kemenangan beruntun di IBL musim ini. Namun, tren positif itu kini terhenti setelah mereka menelan dua kekalahan beruntun, masing-masing dari Dewa United Banten dan Rans Simba Bogor (12/2) di Gymnasium SV Institut Pertanian Bogor (IPB).
Saat ini, Satria Muda bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara IBL Gopay 2025 dengan koleksi 16 poin dan rekor pertandingan 7-2 (menang-kalah)
Baca juga: IBL gandeng ilustrator Kevinswork rilis koleksi streetwear ikonik
Baca juga: Hangtuah taklukkan Satya Wacana Salatiga dengan skor tipis 76-71
Baca juga: Bintang NBA dukung kemenangan Bima Perkasa Jogja di IBL
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Local MVP IBL 2024 dibuat mati kutu oleh pemain Dewa United Banten