Gunungan batu akik ludes diperebutkan masyarakat Yogyakarta

id gunungan akik

Yogyakarta, (Antara Jogja) - Ribuan batu akik yang menjadi bagian dari Gunungan Batu Akik ludes dalam sekejap diperebutkan ratusan warga yang memadati halaman Pasar Seni dan Kerajinan Yogyakarta XT-Square, Kamis.

"Ada sekitar 4.000 batu dari berbagai jenis yang digunakan untuk gunungan ini," kata Direktur Operasional dan Pemasaran XT-Square Widihasto Wasana Putra di sela Grebeg Gunungan Batu Akik di Yogyakarta, Kamis.

Warga yang memadati halaman di depan Gedung Basiyo XT-Square langsung menuju gunungan batu akik yang baru saja tiba setelah diarak dari Kantor Kecamatan Umbulharjo itu.

Panitia sempat mengingatkan warga untuk sabar dan menunggu hingga gunungan tersebut didoakan sebelum memperebutkan batu yang menyusun gunungan tersebut.

Namun, ratusan warga tersebut tidak mempedulikan permintaan dari panitia dan tetap berusaha merebut batu-batu penyusun gunungan. Batu pun langsung ludes diserbu warga sebelum sempat didoakan.

Widihasto mengatakan, kegiatan gunungan tersebut dilakukan untuk memeriahkan kegiatan pameran batu mulia yang digelar di Gedung Basiyo XT-Square selama 20 hari hingga 14 Juli 2015.

"Kegiatan seperti ini baru digelar untuk pertama kalinya. Apalagi, batu mulia terus menjadi `trend` di kalangan masyarakat," katanya.

Batu-batu yang digunakan untuk menyusun gunungan tersebut berasal dari donasi berbagai pihak yang berkeinginan untuk menyukseskan acara tersebut. Batu yang digunakan menyusun gunungan adalah batu yang sudah digosok dan batu yang belum digosok.

Sementara itu, Wakil Gubernur DIY Sri Paduka Paku Alam IX mengatakan menyambut baik kegiatan tersebut dan berharap masyarakat memperoleh dampak positif dari "trend" batu yang sedang berkembang.

Selain memamerkan berbagai jenis batu akik dan batu mulia, pameran itu dimeriahkan dengan pameran puluhan lukisan dan seni instalasi bertema "Yogyakarta di Mata Hendra Buana".

Lukisan yang dipamerkan menggambarkan obyek-obyek alam dan wisata di Yogyakarta seperti Gunung Merapi, Pantai Parangtritis, Keraton Yogyakarta, Taman Sari, Tugu dan obyek menarik lainnya.

Kegiatan grebeg tersebut juga didukung Paguyuban Warga Kuningan yang membagikan 1.000 mangkok mi instan siap saji dan 1.000 gelas es teh untuk berbuka puasa.

Sebelumnya, Manajemen XT-Square berencana mengoptimalkan Gedung Blok C2 yang kini belum terisi sebagai pusat batu mulia guna menampung sekitar 30 stan batu mulia yang selama ini menjadi penyewa kios di XT-Square. ***1***

(E013)