Kulon Progo (Antara Jogja) - Lahan tambak udang seluas 10 hektare di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, terendam banjir akibat air Sungai Bogowonto meluap pada Rabu (11/11) pagi.
Ketua Kelompok Petambak Udang Windu Makmur Pasir Mendit, Purwo Sarjono di Kulon Progo, Rabu, mengatakan debit Sungai Bogowoto sangat tinggi sejak Rabu pagi karena sejak Selasa (10/11) hingga Rabu dini hari, hujan deras mengguyur wilayah ini.
"Seluas 10 hektare atau 50 persen tambak udang di Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, terendam air," kata Purwo Sarjono.
Ia mengatakan lokasi tambak udang yang terendam banjir yakni di Pasir Mendit, Pasir Kadilangu dan Jangkaran. Dari luas tambak udang yang terendam banjir, ada sebagian yang baru ditabur, ada yang akan dipanen dan sudah dipanen. Total kerugian akibat banjir belum diketahui, petambak udang masih berupaya menyelamatkan dengan cara dipanen dini.
"Total keseluruhan belum diketahui, tapi diperkirakan mencapai ratusan juta. Harga udang sangat tinggi dan biaya yang telah dikeluarkan untuk membeli benih dan pakan juga banyak," katanya.
Purwo mengatakan harga jual udang di tingkat petambak masih tinggi. Harga udang dengan ukuran 100 ekor per kilogram (kg) berkisar Rp56 ribu sampai Rp58 ribu. Udang yang dipanen hari ini, dengan ukuran 48 ekor per kg Rp70 ribu.
"Petambak masih sedikit mendapat keuntungan, banyak udang yang hanyut terbawa luapan air Sungai Bogowonto," katanya.
Kepala Bidang Perikanan dan Budi Daya Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan (DKPP) Kulon Progo Leo Handoko mengatakan pihaknya masih melakukan pendataan dan menghitung total kerugian akibat banjir Sungai Bogowonto.
"Kami belum dapat memastikan total kerugian akibat banjir ini. Kami masih melakukan pendataan dan penghitungan," katanya.
(KR-STR)
Berita Lainnya
Nutrisi udang bermanfaat untuk kulit-tulang
Minggu, 18 Februari 2024 4:33 Wib
Pemerintah siapkan langkah hadapi tuduhan antidumping di AS
Sabtu, 6 Januari 2024 12:37 Wib
Komisi II DPRD Kalsel mempelajari budidaya udang galah di DIY
Sabtu, 19 Agustus 2023 19:44 Wib
Produk perikanan Indonesia dikenalkan di Fuzhou
Selasa, 6 Juni 2023 11:54 Wib
Tambak udang Karimunjawa resahkan warga
Jumat, 21 April 2023 4:57 Wib
MSC: Riset temukan lampu LED kurangi tangkapan tak diinginkan
Senin, 12 September 2022 14:43 Wib
Mahasiswa UGM mengolah limbah styrofoam menjadi penyerap limbah laundry
Selasa, 23 Agustus 2022 23:21 Wib
Wisata Hutan Mangrove Kulon Progo bertranformasi
Kamis, 5 Mei 2022 19:16 Wib