Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta berharap Pemerintah Pusat mempertimbangkan penurunan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di daerah ini dari level 4 ke level 3.
"Mestinya kita sudah di level tiga. Tetapi kan penilaian tetap ada di Jakarta," kata Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji di Kompleks Gedung DPRD DIY, Senin.
Menurut Aji, DIY sudah layak turun level karena angka konfirmasi positif COVID-19 (positivity rate) sudah di kisaran lima persen, penambahan angka kasus aktif turun hingga di bawah 300, serta keterisian tempat tidur atau "bed occupancy rate" (BOR) yang sudah di kisaran 30 persen.
"Kalau menurut penghitungan saya sudah (turun level PPKM)," kata dia.
Meski demikian, menurut Aji, apa pun penilaian dari Pemerintah Pusat harus diikuti demi menekan kasus COVID-19 di DIY.
"Sebetulnya kita ini tidak boleh memilih ada kerumunan. Kalau memang menurut pusat kita ini masih harus prihatin dulu ya berarti penilaian orang lain harus kita ikuti supaya tidak terjadi penularan yang signifikan," kata dia.
Dengan PPKM yang masih di Level 4, ia mengatakan pariwisata di DIY belum bisa dibuka karena masih ada kemungkinan paparan COVID-19.
"Turun ke level tiga pun kalau melihat pengalaman kemarin pariwisata belum dibuka. Tempat wisata, fasilitas umum masih kita tutup," kata Baskara Aji.
Berita Lainnya
Kota Yogyakarta menggencarkan skrining kasus TBC pada 10 kelurahan
Senin, 6 Mei 2024 12:43 Wib
Jelajahi kantor bank cagar budaya bergaya indische di Godean Yogyakarta
Senin, 6 Mei 2024 4:59 Wib
Gelar pasar murah, Koperasi Buruh di Yogyakarta sediakan sembako berkualitas harga terjangkau
Senin, 6 Mei 2024 1:58 Wib
Pemda mengusulkan 2.944 formasi kebutuhan ASN DIY pada 2024
Minggu, 5 Mei 2024 6:36 Wib
KPU Yogyakarta menerima 261 pelamar PPK Pilkada 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 10:36 Wib
KPU Yogyakarta: Baru satu orang konsultasi calon perseorangan Pilkada 2024
Jumat, 3 Mei 2024 18:34 Wib
Hadir di Yogyakarta, House of Roman Siap Penuhi Kebutuhan Ubin Granit dan Keramik Mewah
Jumat, 3 Mei 2024 0:06 Wib
Memangkas stunting melalui tradisi "mitoni"
Rabu, 1 Mei 2024 0:39 Wib