Tanjungpinang (ANTARA) - Pemerintah Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau masih melibatkan penjahit lokal untuk pengadaan seragam sekolah tingkat SD dan SMP.
Sekretaris Daerah Tanjungpinang Zulhidayat di Tanjungpinang, Selasa mengatakan, penjahit lokal tersebut tergabung dalam puluhan kelompok usaha mikro kecil dan menengah (UMKM)
"Ada sekitar 40 kelompok UMKM yang kami libatkan. Satu kelompok terdiri dari 5-10 orang penjahit," kata Zulhidayat.
Ia mengungkapkan bantuan seragam sekolah gratis merupakan program tahunan. Bantuan itu mulai dilaksanakan tiga tahun lalu.
Bantuan yang diberikan berupa seragam merah putih, seragam putih biru, pakaian batik dan baju kurung.
Bantuan hanya diberikan kepada pelajar baru di SD dan SMP. Jumlah pelajar baru tersebut sekitar 2.000 orang di Tanjungpinang.
Berita Lainnya
Dinkes Kepri memastikan seluruh puskesmas siap tangani Mpox
Sabtu, 7 September 2024 6:26 Wib
Partai Demokrat ajak parpol non-KIM du Pilkada Kalteng, Kepri, dan Lampung 2024
Jumat, 16 Agustus 2024 6:45 Wib
Menparekraf ungkap Gedung LAM Kepri menjadi daya tarik wisata anyar gaet wisatawan
Rabu, 7 Agustus 2024 6:10 Wib
Menparekraf: Promosikan pantun sebagai keunggulan dari Kepri dongkrak pariwisata
Selasa, 6 Agustus 2024 17:37 Wib
Desa Wisata Cemaga Tengah, Natuna, Kepri, masuk 50 besar terbaik di RI
Selasa, 6 Agustus 2024 15:11 Wib
Menparekraf: Tanjungpinang Fest 2024, Kepri, dongkrak kunjungan wisatawan
Senin, 5 Agustus 2024 18:39 Wib
Menparekraf memuji produk UMKM kreatif Kepri, tambah jumlah ekraf RI
Senin, 5 Agustus 2024 18:36 Wib
Menparekraf minta batik gonggong Tanjungpinang, Kepri, adaptif nuansa kekinian
Senin, 5 Agustus 2024 13:40 Wib