"Indonesia di-cover oleh laut dalam, itu adalah sumber makanan dan oksigen kita. Sekitar 80 persen oksigen dihasilkan oleh laut," ujar Kepala Pusat Riset Laut Dalam BRIN Intan Suci Nurhati dalam diskusi Teknologi Laut Dalam dan Maritim di Jakarta, Jumat.
Menurutnya, potensi laut dalam di perairan Indonesia sangat seksi untuk dijadikan objek riset. Namun, sejauh ini Indonesia masih belum banyak melakukan eksplorasi riset laut dalam.
Maka itu, lanjutnya, investasi di SDM dan infrastruktur alat terkait laut dalam sangat penting, kalau tidak Indonesia akan tertinggal dengan negara lain.
"Kita bicara investasi sekarang, buahnya bisa kita petik 5 tahun ke depan. Laut dalam ini masa depan Indonesia dan dunia, kita harus kompetitif. Geografinya kita punya, tapi kita belum eksplorasi dan memanfaatkan untuk kebutuhan kita," tuturnya.
Saat ini, kata Intan, sudah ada penelitian soal laut dalam di Indonesia. Namun, yang perlu menjadi perhatian adalah keberlangsungan untuk melakukan penelitian karena ini merupakan sumber kehidupan bagi kehidupan manusia.