Jakarta (ANTARA) - Mantan Gubernur Jawa Tengah sekaligus bakal calon presiden Ganjar Pranowo menyatakan konsep link and match kurikulum dengan perusahaan dapat mengatasi pengangguran terdidik di Indonesia.
"Problem pengangguran terdidik harus diselesaikan secara komprehensif. Hal yang paling utama adalah dengan memperbaiki kualitas pendidikan," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.
Ganjar menegaskan sistem pendidikan di Indonesia harus diubah. Konsep link and match dengan perusahaan harus dilakukan agar 100 persen lulusan bisa mendapat pekerjaan.
"Yang butuh mereka adalah perusahaan maka kurikulumnya harus fleksibel. Link and match kurikulum dengan perusahaan mutlak dilakukan agar lulusan sekolah baik SMK sampai perguruan tinggi tidak menganggur," jelasnya.
Hal itu disampaikan Ganjar dalam acara Mata Najwa "3 Bacapres Bicara Gagasan" di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Selasa (19/9).
Ganjar mencontohkan di Australia, kurikulum pendidikan mengikuti tren pekerjaan. Ketika pekerjaan yang sedang ramai adalah pekerjaan di bidang teknologi, maka kurikulum pendidikan di negara itu akan diarahkan ke sana.
"Jadi, kurikulumnya mengikuti kebutuhan pekerjaan yang ada. Tidak saklek seperti saat ini," katanya.
Ganjar mencontohkan saat dia memimpin Jawa Tengah, ia mendirikan tiga SMKN Jateng boarding school yang dikhususkan bagi siswa miskin. Ganjar juga menggandeng perusahaan agar itu terlibat dalam penyusunan kurikulum dan metode pengajaran.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ganjar Pranowo: Konsep link and match atasi pengangguran terdidik
Berita Lainnya
KPU RI telah komunikasi dengan LO Paslon 03 kirim undangan
Rabu, 24 April 2024 15:39 Wib
Ganjar tak hadiri penetapan pemenang Pilpres 2024
Rabu, 24 April 2024 15:15 Wib
Ganjar-Mahfud beri ucapan selamat Prabowo-Gibran
Senin, 22 April 2024 16:57 Wib
Ganjar-Mahfud siap dengan putusan PHPU di MK
Senin, 22 April 2024 9:07 Wib
Ganjar: "Amicus curiae" dorong MK memutuskan perkara dengan adil
Rabu, 17 April 2024 11:04 Wib
Ini alasan Ganjar tak hadiri "open house" di rumah Megawati
Rabu, 17 April 2024 6:21 Wib
Ganjar: Saya tak pernah tutup pintu komunikasi dengan Gibran
Rabu, 17 April 2024 6:14 Wib
Pekan depan, Ganjar-Mahfud bertemu Megawati
Sabtu, 13 April 2024 5:10 Wib