Jakarta (ANTARA) - Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengatakan pihaknya merelakan rencana perombakan kabinet (reshuffle) untuk mengisi kursi menteri pertanian menggantikan Syahrul Yasin Limpo yang terjerat kasus rasuah sehingga hanya menyisakan satu kursi menteri dari Partai NasDem dalam Kabinet Indonesia Maju.
"Enggak apa-apa, yang namanya ya kadang-kadang hidup ini ada yang direlakan, gitu saja," kata Willy di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.
Willy menyebut pihaknya tunduk dengan apa yang menjadi keputusan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) terkait perombakan kabinet tersebut. "NasDem sami'na wa atona dengan keputusan itu," ujarnya.
Sebab, kata dia, fokus Partai NasDem saat ini tidak lagi pada Kabinet Indonesia Maju.
"NasDem concern-nya tidak lagi di kabinet, kami menyelesaikan secara baik-baik bagaimana pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin selesai dengan baik," tuturnya.
Melainkan, lanjut dia, fokus Partai NasDem saat ini adalah untuk memenangkan Pemilu 2024.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: NasDem relakan "reshuffle" dan tersisa 1 kursi di kabinet
Berita Lainnya
Jokowi beberkan statemen "ditinggal ramai-ramai" di Kongres NasDem
Kamis, 29 Agustus 2024 13:10 Wib
PKS-NasDem dukung Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie di Pilkada Jabar 2024
Rabu, 28 Agustus 2024 19:42 Wib
Prabowo: Ketum NasDem Surya Paloh dahulu atasan sekarang bawahan
Rabu, 28 Agustus 2024 14:47 Wib
Pernyataan Presiden Jokowi ditinggalkan ramai-ramai hanya candaan
Selasa, 27 Agustus 2024 19:33 Wib
Anies Baswedan menghadiri Kongres NasDem meskipun beda jalan
Senin, 26 Agustus 2024 7:18 Wib
Ketum NasDem mendukung Prabowo-Gibran tanpa minta menteri
Senin, 26 Agustus 2024 7:16 Wib
Ketum Partai NasDem: Anies Baswedan aset negara
Jumat, 16 Agustus 2024 17:14 Wib
Partai NasDem: Anies tak kecewa terkait dukungan di Pilkada Jakarta 2024
Jumat, 16 Agustus 2024 12:52 Wib