Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mendorong lulusan Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG) terus berinovasi dan melakukan terobosan, salah satunya demi menekan risiko bencana.
"Jangan pernah berhenti berproses dan belajar. BMKG membutuhkan semangat muda untuk terus berinovasi dan membuat berbagai terobosan. Setelah lulus, segera pikirkan mau melanjutkan studi S2 kemana," kata Dwikorita di hadapan wisudawan STMKG seperti dikutip dari keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.
Ia berharap wisudawan STMKG dapat membantu BMKG menghadapi tantangan yang semakin kompleks sebagai satu-satunya organisasi pemerintah yang menyelenggarakan urusan bidang meteorologi, kllimatologi, dan geofisika.
Kepala BMKG mendorong para wisudawan STMKG selalu berupaya mencari dan memperoleh pengetahuan (to know), terampil dalam melakukan sesuatu (to do), belajar untuk menjadi seseorang (to be), dan untuk kemaslahatan hidup bersama (to live together).
Dwikorita juga menekankan bahwa BMKG terus berupaya melakukan inovasi teknologi dan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) demi menekan risiko kejadian multibencana geo-hidrometeorologi.
Pasalnya, perubahan iklim memicu pergeseran pola musim dan suhu udara yang mengakibatkan peningkatan frekuensi dan intensitas bencana hidrometeorologi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kepala BMKG dorong lulusan STMKG berinovasi tekan risiko bencana
Berita Lainnya
Pemuda Indonesia berperan menjadi agen perubahan dalam lestarikan lingkungan
Senin, 6 Mei 2024 6:01 Wib
Pemerintah mengenalkan Sekolah Adiwiyata di WWF ke-10
Senin, 6 Mei 2024 4:50 Wib
Program merdeka belajar kampus KKP hasilkan teknologi terapan perikanan RI
Senin, 6 Mei 2024 4:45 Wib
Gerakan hidup sehat lahirkan generasi tangguh menuju Indonesia Emas 2045
Minggu, 5 Mei 2024 19:46 Wib
Lulusan PPDS di Indonesia berbasis RS harus berkualitas global
Minggu, 5 Mei 2024 14:54 Wib
YKMI: Universitas di Indonesia diminta contah UI Palestine Solidarity Camp
Minggu, 5 Mei 2024 11:51 Wib