Pemkab Sleman menyalurkan bantuan dana hibah keagamaan

id Hibah keagamaan Sleman ,Pemkab Sleman ,Kabupaten Sleman ,Sleman

Pemkab Sleman menyalurkan bantuan dana hibah keagamaan

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyerahkan dana hibah keagamaan tahap II secara simbolis kepada empat penerima hibah di Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Senin (11/12/2023). ANTARA/HO-Bagian Prokopim Setda Sleman

Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menyalurkan bantuan dana hibah bidang keagamaan tahap II tahun 2023 kepada 29 penerima, yang terdiri dari rumah ibadah dan lembaga keagamaan.

"Pemkab Sleman menyalurkan dana hibah keagamaan dua kali pada tahun ini, tahap I telah diserahkan pada Juli dan tahap II pada Desember 2023," kata Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Sleman Nur Fitri Handayani di Sleman, Rabu.

Menurut dia, pada tahap I telah diserahkan hibah sebesar Rp1,37 miliar bagi 56 penerima. Alokasi hibah keagamaan tahap I diperuntukkan bagi 34 masjid; 14 mushala, dua gereja, satu pura, empat pondok pesantren, dan satu rumah tahfidz.

"Sedangkan dana hibah bidang keagamaan tahap II kali ini diperuntukkan bagi pembangunan, renovasi, dan pemeliharaan rumah ibadah serta pengadaan sarana dan prasarana pendukung kegiatan keagamaan dengan besaran anggaran Rp630 juta," katanya.

Ia mengatakan penerima dana hibah keagamaan tahap II sebanyak 29 penerima dengan rincian tiga pondok pesantren, 20 masjid, tiga mushala, satu yayasan keagamaan serta dua rumah tahfidz.

"Dengan demikian total anggaran bantuan hibah keagamaan selama 2023 yang telah diserahkan sebesar Rp2 miliar dengan total penerima 85 hibah," katanya.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan pemberian hibah ini merupakan wujud atensi Pemkab Sleman terhadap peningkatan kualitas ibadah warga Sleman.

"Dana hibah yang diberikan Pemkab Sleman ini diharapkan dapat dipergunakan secara optimal untuk membantu masjid, mushala, pesantren atau yayasan keagamaan dalam melaksanakan program dan kegiatan-kegiatannya, untuk peningkatan layanan sarana dan prasarana pendidikan atau ibadah masyarakat," katanya.

Menurut dia, Sleman memiliki warga dengan berbagai latar belakang, suku, agama, dan budaya. Keberagaman tersebut jika terjaga dengan baik akan tampak seperti mozaik yang indah, sehingga keberagaman yang ada di Sleman ini justru menjadi semangat pemersatu bangsa.

"Saya mengajak para tokoh agama dan seluruh masyarakat bersama-sama mewujudkan Sleman sebagai rumah bersama. Saling menghargai, saling menghormati perbedaan dan keberagaman, tanpa ada diskriminasi terhadap kelompok atau golongan yang berbeda," katanya.

Penyerahan dana hibah keagamaan tahap II ini dilakukan secara simbolis oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo kepada empat penerima hibah di Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman pada 11 Desember 2023.
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024