Mengenaskan, tiga orang tewas di penampungan air

id Polres Tabalong,Tabalong,Kalsel,Korban Tenggelam di Tabalong,Komplek Linda Regency

Mengenaskan, tiga orang tewas di penampungan air

Anggota Polsek Murung Pudak, Polres Tabalong, bersama tim BPBD dan UPBS setempat mengevakuasi salah satu korban tenggelam di penampungan air di Komplek Linda Regency, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, Sabtu (6/1/2024). (ANTARA/HO-Polres Tabalong)

Tabalong, Kalsel (ANTARA) - Polres Tabalong jajaran Polda Kalimantan Selatan mengolah tempat kejadian perkara (TKP) usai tiga orang meninggal dunia akibat tenggelam di tempat penampungan air sekitar Komplek Linda Regency Kelurahan Mabuun, Kecamatan Murung Pundak.

Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian di Tabalong, Kalsel, Sabtu, mengatakan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tabalong Iptu Galih Putra Wiratama bersama Kapolsek Murung Pundak Iptu Suwito memimpin olah TKP dan mengamankan lokasi kejadian.

“Tiga orang dinyatakan meninggal dunia akibat tenggelam di tempat penampungan air yang dijadikan kolam pemancingan, korban langsung dibawa ke ke RSUD H Badaruddin Kasim Tanjung,” kata Anib.

Kapolres mengungkapkan identitas tiga korban tewas tenggelam tersebut, yakni MS (50), AP (52) dan RJ (50).

Diketahui, pihak pengelola atau pengembang Komplek Linda Regency membuat tempat penampungan air berukuran 50 meter x 50 meter untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga Komplek Linda Regency 8 dan sekitarnya.

Anib menuturkan karena curah hujan yang tinggi menyebabkan ketinggian air kolam tersebut meningkat dan semakin dalam hingga meluap.

Menurut keterangan saksi S (49), ketiga korban yang juga temannya itu sepakat untuk memancing di tempat penampungan air buatan persis di belakang Perumahan Linda Regency 8 Kelurahan Mabuun pada Sabtu pagi.

Kapolres mengatakan saat korban tiba dan hendak memancing, S melihat korban MS yang berada di seberang berupaya untuk pindah lokasi memancing, saat berjalan menyisir kolam korban, MS diduga terperosok dan masuk ke penampungan air tersebut.


 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024