Bupati Sleman: Perempuan harus terus mengembangkan potensi diri

Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kustini Sri Purnomo menilai bahwa kaum perempuan harus terus mengembangkan segala potensi diri yang dimiliki agar dapat berperan dan bermanfaat di tengah masyarakat.

"Diharapkan bisa muncul perempuan-perempuan di Sleman yang inspiratif, mandiri, tangguh dan trengginas," kata Kustini pada puncak peringatan Hari Kartini Kabupaten Sleman di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Senin.

Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) menyelenggarakan kegiatan peringatan Hari Kartini ke-145 Tingkat Kabupaten Sleman Tahun 2024.

Kegiatan ini dihadiri 250 orang terdiri dari TP PKK, Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Dharma Wanita Persatuan, Bhayangkari, Persit Kartika Candra Kirana, DPC FPPI, dan TP PKK 17 kapanewon (kecamatan).

Adapun tema yang diangkat dalam kegiatan ini yakni, "Perempuan Berbudaya untuk Mandiri".

Kustini mengatakan bahwa peran perempuan dimulai dari lingkup terkecil, yakni keluarga. Dalam kehidupan rumah tangga, perempuan harus mampu menjadi seorang pendidik yang baik untuk anak-anaknya. Sehingga akan terlahir anak-anak dan generasi yang berkualitas di masa depan.

"Maka perempuan harus berwawasan luas, harus berpendidikan dan mengerti perkembangan zaman," katanya.

Dalam acara tersebut juga diserahkan penghargaan juara lomba perempuan inspiratif Kabupaten Sleman tahun 2024 oleh Bupati Sleman kepada lima orang penerima.

Selain itu, Bupati Sleman juga menyerahkan bantuan modal usaha kepada dua kelompok usaha.

Kegiatan ini diakhiri dengan talk show yang menghadirkan narasumber seorang seniman ternama, Suyati atau yang lebih dikenal dengan sebutan Yati Pesek.

Pada sesi ini, Yati Pesek menyampaikan proses dan kisah dirinya dalam menekuni profesinya sehingga bisa menjadi seniman yang sukses.*