Polisi didesak temukan peretas akun medsos suruh ibu cabuli anak kandung

id pelecehan anak,perlindungan anak,kejahatan seksual,daring,KPAI

Polisi didesak temukan peretas akun medsos suruh ibu cabuli anak kandung

Ilustrasi - Pelecehan seksual terhadap anak. (ANTARA/Andre Angkawijaya/aa.)

Jakarta (ANTARA) - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendesak kepolisian untuk menemukan pelaku peretas akun media sosial atas nama Icha Shakila yang menyuruh sejumlah ibu melakukan pelecehan terhadap anak kandung.  

"Dua kali akun Facebook itu melakukan kejahatan siber yang menjadikan anak sebagai korban. Tidak tertutup kemungkinan ada kasus lain yang belum terungkap yang dilakukan oleh akun FB tersebut," kata Kawiyan selaku Anggota KPAI Sub Klaster Anak Korban Pornografi/Cybercrime saat dihubungi di Jakarta, Senin. 

KPAI sangat prihatin atas banyaknya kasus pelecehan seksual yang dilakukan orang tua terhadap anak kandungnya, seperti yang terjadi di Tangerang Selatan, Banten, dan di Bekasi, Jawa Barat.  

"Kasus pelecehan seksual R di Tangerang Selatan dan kasus AK di Bekasi, menunjukkan bahwa tidak semua orang tua mampu menjalankan fungsinya sebagai pelindung anak," kata Kawiyan.
Icha Shakila.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Marak ibu lecehkan anak, polisi didesak temukan peretas akun medsos
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024