Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis kulit di RSUD Kebayoran Baru dr. Erika Nurhandayani, Sp.DV mengatakan konsumsi daging kambing atau domba yang umumnya marak pada Hari Raya Idul Adha, tak menyebabkan masalah pada kulit asalkan porsinya tak berlebihan.
"Kalau dagingnya dalam porsi normal tidak (menyebabkan masalah kulit). Untuk dagingnya, asal jumlahnya tidak berlebihan, Insyaallah aman buat kulit," kata dia dalam acara daring yang diadakan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Kamis.
Merujuk Kementerian Kesehatan, masyarakat sebaiknya menetapkan ukuran porsi yang seimbang dengan memperhatikan kebutuhan gizi tubuh dan rekomendasi asupan harian, dan ini berlaku untuk daging kambing atau domba.
Erika lalu mengingatkan cara memasak daging yakni dengan digoreng dan penambahan bahan seperti santan yang berpotensi memicu masalah kulit. Adapun konsumsi santan berlebihan diketahui bisa meningkatkan risiko munculnya jerawat.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dokter kulit: Konsumsi daging kambing tak sebabkan masalah kulit
Berita Lainnya
Susu ikan bisa jadi alternatif anak tak suka daging ikan
Jumat, 13 September 2024 13:05 Wib
Pemerintah pacu produksi daging dukung program makan bergizi gratis di tanah air
Selasa, 27 Agustus 2024 12:33 Wib
Pemakan daging kucing di Semarang ditetapkan sebagai tersangka
Kamis, 8 Agustus 2024 16:29 Wib
Konsumsi sayur mengatasi kelebihan asupan lemak, saran ahli
Rabu, 19 Juni 2024 4:55 Wib
Ini batas aman santap daging hindari darah tinggi
Selasa, 18 Juni 2024 10:48 Wib
Makan daging kambing tak dongkrak risiko hipertensi, ini kata sang ahli
Selasa, 18 Juni 2024 7:50 Wib
Peneliti BRIN beri cara tangani daging kurban
Selasa, 18 Juni 2024 7:25 Wib
Ternyata perempuan hanya boleh konsumsi 3 potong daging kambing
Senin, 17 Juni 2024 11:01 Wib