Kulon Progo (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengukuhkan 38 relawan demokrasi dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat Pilkada 2024 di wilayah itu.
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kulon Progo Aris Zurkhasanah di Kulon Progo, Senin mengatakan berdasarkan pengalaman Pemilu 2024 lalu, relawan demokrasi lebih efektif untuk melakukan sosialisasi terkait pemilihan bupati dan wakil bupati nanti.
"Artinya, kami melakukan duplikasi relawan demokrasi untuk peningkatan partisipasi masyarakat dalam Pilkada 2024," kata Aris Zurkhasanah.
Ia mengatakan tugas relawan demokrasi melaksanakan sosialisasi di basis-basis yang mereka pilih. Ada delapan basis yang disasar dalam sosialisasi Pilkada 2024, yakni pemilih pemula, pemilih muda, pemilih perempuan, pemilih penyandang disabilitas, kelompok marjinal, komunitas, kelompok keagamaan, dan warga internet.
"Hal ini sesuai dengan PKPU Nomor 9 Tahun 2022 terkait Partisipasi Masyarakat," katanya.
Aris Zurkhasanah mengatakan jumlah relawan demokrasi yang dikukuhkan sebanyak 38 orang. Awalnya yang mendaftar sebanyak 40 orang, tapi dua diantaranya partisipan dan mengundurkan diri.
"Sehingga hari ini, kami hanya mengukuhkan 38 orang," katanya.
Lebih lanjut, Aris Zurkhasanah mengatakan KPU Kulon Progo tidak memberikan honor karena sifatnya relawan.
"Kami hanya bisa memberikan uang transportasi terkait relawan demokrasi," katanya.
Berita Lainnya
Eko apresiasi komitmen media kawal demokrasi Pilkada 2024
Rabu, 16 Oktober 2024 16:22 Wib
KPU Kulon Progo membuka rekrutmen relawan demokrasi tingkatkan partisipasi
Minggu, 6 Oktober 2024 15:30 Wib
Jokowi: Kotak kosong dalam pilkada bagian proses demokrasi
Jumat, 6 September 2024 11:50 Wib
Suara pemilih harus dilindungi di Pilkada 2024 seluruh Indonesia
Rabu, 4 September 2024 7:08 Wib
Bantul memberi pendidikan demokrasi pada pelajar melalui Pemilos
Senin, 2 September 2024 19:19 Wib
Ini faktor Anies gagal maju Pilkada 2024
Jumat, 30 Agustus 2024 18:46 Wib
Istana minta jalankan demokrasi dengan tetap memikirkan kepentingan umum
Kamis, 22 Agustus 2024 16:26 Wib
PDIP: Pilkada Jakarta 2024 diharapkan tidak tampilkan demokrasi semu
Jumat, 16 Agustus 2024 17:17 Wib