Panen durian di Kebun Buah Mangunan menurun

id kebun durian mangunan

Panen durian di Kebun Buah Mangunan menurun

Buah durian (Foto antaranews.com)

Jogja (Antara Jogja) - Panen durian di Kebun Buah Mangunan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menurun dari 40 buah per pohon menjadi empat buah per pohon akibat cuaca ekstrem.

"Panen durian untuk 2013 menurun dibanding tahun lalu. Saat ini satu pohon hanya menghasilkan rata-rata empat durian, padahal tahun lalu satu pohon bisa berbuah paling banyak sampai 40 durian," kata Manajer Operasional Kebun Buah Mangunan Sumadi di Bantul, Selasa.

Menurut Sumadi, kemarau panjang yang terjadi pada 2012 membuat lahan kebun durian kering kekurangan air. Akibatnya bunga-bunga pohon durian banyak yang rontok dan hasil panen berkurang.

"Pada 2012 durian yang dipanen banyak sehingga kami bisa melelangnya hingga Rp14 juta. Tapi sepertinya tahun ini hasil durian tidak bisa dilelang karena jumlahnya sedikit," katanya.

Selain hasil panen yang menurun, kualitas durian yang dipanen tahun ini pun tidak sebaik tahun lalu.

"Cuaca ekstrem seperti angin kencang membuat sebagian durian kualitasnya kurang baik. Dari luar buah terlihat bagus, tapi di dalamnya daging buah terlihat tidak mulus. Selain itu rasanya juga jadi kurang enak," kata Sumadi.

Namun menurut Sumadi durian yang ada di Kebun Buah Mangunan, terutama durian monthong tetap menjadi primadona bagi para penggemar durian.

"Orang-orang yang sudah pernah mencoba durian monthong di sini pasti akan ketagihan karena rasanya lebih enak. Selain itu hasil buah dari kebun ini semuanya organik, tanpa pestisida," katanya.

Harga durian monthong di Kebun Buah Mangunan Rp25 ribu per kilogram. Pengunjung yang ingin membeli durian di kebun buah ini diberi garansi karena boleh mencoba langsung di tempat.

"Durian yang dibeli di sini sistemnya dibuka atau dimakan di tempat. Kalau duriannya tidak enak dan tidak memuaskan pembeli boleh minta ganti. Hal itu untuk menjaga nama baik Kebun BuahMangunan dan demi kepuasan pembeli,� kata Sumadi.

Tika