SPI dorong pemerintah wujudkan kedaulatan benih

id spi dorong pemerintah

SPI dorong pemerintah wujudkan kedaulatan benih

Ilustrasi (Foto Antara/Mamiek)

Jogja (Antara Jogja) - Serikat Petani Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta mendorong pemerintahan Presiden Joko Widodo mewujudkan kedaulatan benih untuk mencapai kedaulatan pangan.

"Kami berharap program 100 desa berdaulat benih dapat benar-benar direalisasikan oleh Presiden," kata Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Serikat Petani Indonesia (SPI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Tri Haryono di Yogyakarta, Senin.

Tri mengatakan guna memacu kedaulatan benih, masuknya benih impor perlu dikurangi bahkan distop.

Hal itu, katanya, karena kondisi persediaan benih di kalangan petani telah didominasi benih yang justru berasal dari negara lain atau perusahaan transnasional. "Tidak perlu ada subsidi benih impor lagi, jika justru menghancurkan pelestarian benih padi lokal," kata dia.

Dengan memberikan subisidi benih padi impor, katanya, justru akan semakin memperkuat ketergantungan pertanian Indonesia terhadap benih padi tersebut.

Tri menilai penangkaran benih secara mandiri oleh petani lokal, justru dapat memunculkan berbagai varietas benih unggulan baru.

Hingga saat ini, menurut dia, terdapat kurang lebih 50 jenis benih padi yang belum tersertifikasi.

Asalkan dapat didukung dengan perizinan dan proses sertifikasi benih yang mudah oleh pemerintah, ia menilai kedaulatan benih dapat tercapai.

Tri berharap tidak ada lagi petani pembudi daya benih justru dikriminalisasi, dengan tuduhan pengedaran benih tanpa izin atau melanggar Pasal 60 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman. "Jika pemerintah mendukung kedaulatan bibit, sertifikasi jangan sampai dipersulit," kata dia.

(KR-LQH)
Pewarta :
Editor: Masduki Attamami
COPYRIGHT © ANTARA 2024