Kulon Progo (Antara Jogja) - Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyiapkan brigade pompa air sebanyak 40 unit untuk mengantisipasi lahan sawah milik petani yang kekeringan.
"Kami menyiapkan 40 unit pompa air yang bisa dipinjam petani untuk mengairi tanaman. Saat ini, 90 persen pompa sudah dipinjam petani," kata Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Dispertan) Kulon Progo Bambang Tri Budi Harsono di Kulon Progo, Rabu.
Setiap masa taman (MT) III, katanya, petani menanam palawija dan hortikultura, seperti jagung, kedelai, cabai, semangka, dan melon. Petani yang belum memiliki pompa, biasa meminjam pompa air ke dinas.
"Kami akan meminjamkan pompa air dengan catatan ada sumber air," kata dia.
Sekretaris Dispertan Kulon Progo Muh Aris Nugroho mengatakan pihaknya telah menyiapkan brigade perlindungan tanaman yang terdiri atas mereka yang menyiapkan pompa air milik dinas dan petugas lapangan.
"Alat ini dipersiapkan supaya dimanfaatkan oleh kelompok dengan sistem pinjam pakai dengan gratis," kata Aris.
Ia mengatakan petani Kulon Progo secara kelompok mengajukan pinjaman ke dinas. Mereka diberi kesempatan meminjam pompa air selama tiga bulan dengan biaya operasional menjadi tanggung jawab pemakai.
"Mekanisme pinjamannya, kelompok mengajukan pinjaman yang diketahui pemerintah desa, kecamatan, dan petugas lapangan yang kemudian diajukan ke dinas," katanya.
Aris mengatakan Kulon Progo memiliki pompa air 711 unit dan traktor roda dua 614 unit yang disebar kepada kelompok tani di 12 kecamatan.
"Pada tahun ini, rencananya delapan kecamatan, yakni Pengasih, Sentolo, Panjatan, Galur, Nanggulan, Kalibawang, Temon, dan Wates akan mendapat 23 unit dari Kementerian Pertanian. Alat ini akan dibagikan ke kelompok-kelompok," kata Aris.
KR-STR
Berita Lainnya
Masyarakat DIY diimbau panen air hujan antisipasi kekeringan
Rabu, 8 Mei 2024 0:04 Wib
Kondisi atlet Malaysia disiram air keras kritis
Selasa, 7 Mei 2024 19:57 Wib
Jaga kesehatan kulit, perbanyak minum air saat cuaca panas di Indonesia, papar pakar
Selasa, 7 Mei 2024 9:38 Wib
BRIN mengenalkan teknologi tangga ikan di WWF ke-10 Bali0
Selasa, 7 Mei 2024 5:22 Wib
Penerbangan AirAsia dan Batik Air dibatalkan akibat erupsi Gunung Ruang, Sulut
Jumat, 3 Mei 2024 19:26 Wib
Berkonsep masjid ramah lingkungan, Muhammadiyah hemat 30 persen air
Selasa, 30 April 2024 7:44 Wib
Pelaku industri promosikan jamu Indonesia ke pasar mancanegara
Minggu, 28 April 2024 6:10 Wib
Indonesia bantu Tunisia modifikasi cuaca
Jumat, 26 April 2024 19:34 Wib