Sleman (ANTARA News Jogja) - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Sleman meluncurkan program Sistem Informasi Data Gender dan Anak (Simdagenak) yang dilakukan langsung Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun, Jumat.
"Sistem layanan Simdagenak ini untuk memudahkan akses informasi terkait data gender dan anak di Kabupaten Sleman," kata Kepala Dinas P3AP2KB Kabupaten SLeman Mafilindati Nuraini.
Menurut dia, Simdagenak merupakan aplikasi yang berhubungan dengan pengarusutamaan gender maupun program Kabupaten Layak Anak.
"Aplikasi ini dibutuhkan oleh seluruh OPD dan pemangku kepentingan terkait di Kabupaten Sleman untuk melakukan monitoring evaluasi berkaitan dengan pengarustamaan gender dan program Kabupaten Layak Anak," katanya.
Ia berharap dengan aplikasi Simdagenak ini dapat dimanfaatkan untuk bahan perencanaan maupun monitoring evaluasi program.
"Disetiap OPD sudah ada admin Simdagenak yang telah melakukan penandatanganan komitmen bersama untuk melaksanakan input data dan mengadvokasi data yang ada serta bertanggung jawab pada keakuratan data yang diinput dalam aplikasi," katanya.
Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun mengatakan bahwa pengaplikasian Sistem Data Gender Dan Anak dapat menjadi sarana untuk meningkatkan literasi digital ASN dilingkungan Pemkab Sleman.
"Terlebih lagi pada saat ini Pemkab Sleman memiliki tidak kurang dari 70 Sistem Informasi Manajemen. Sistem tersebut mempermudah kineja aparat ASN dan memberikan kemudahan pelayanan pada masyarakat," katanya.
Menurut dia, peluncuran Simdagenak?ini juga sebagai upaya percepatan pencapaian Kabupa?ten Layak Anak di Sleman.?Melalui keberadaan aplikasi Simdagenak juga diharapkan akan terbentuk jejaring data Gender dan Anak antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan para pemangku kepentingan.
"Keberadaan Sistem Data Gender dan Anak dapat mempermudah serta mempercepat kinerja kita, terutama dalam pengumpulan dan pengolahan data yang berkaitan dengan gender dan anak," katanya.
Dalam peluncuran aplikasi Simdagenak tersebut juga dilaksanakan penyerahan penghargaan lima terbaik dalam pengembangan Kecamatan Layak Anak, Desa Layak Anak, Sekolah Ramah Anak, dan Forum Anak Sleman.