Bantul (ANTARA) - Bupati Bantul Suharsono mengharapkan hasil evaluasi kinerja organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta triwulan III Tahun 2019 dijadikan alarm yang mengingatkan aparatur pemerintah bekerja keras meningkatkan capaian kinerja.
"Mari kita jadikan hasil evaluasi ini sebagai alarm mengingatkan kita untuk senantiasa bekerja keras meningkatkan capaian kinerja dengan memperhatikan proses pelaksanaan program sesuai dengan prosedur dan tepat sasaran," katanya dalam acara Penyampaian Hasil Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Triwulan III 2019 di Bantul, Jumat.
Menurut dia, semua perangkat daerah di setiap OPD harus melakukan percepatan penyerapan anggaran dan pelaksanaan fisik program dan kegiatan pembangunan daerah pada triwulan empat Ttahun Anggaran 2019, agar serapannya maksimal.
"Masa penggunaan efektif kita tidak sampai dua bulan, untuk itu saya meminta agar kinerja rencana pelaksanaan pembangunan triwulan IV, capaian kinerja belanja langsung, tidak langsung dan DAK, baik realisasi fisik maupun keuangannya nanti mencapai 100 persen," katanya.
Ia menambahkan waktu semakin mepet sehingga aparatur harus melaksanakan semua program kerja secara bertanggung jawab dan bersungguh-sungguh senantiasa memegang prinsip kehati-hatian, transparansi, dan akuntabel, agar setiap keberhasilan dalam melaksanakan program dapat diukur dan secara administrasi dapat dipertanggungjawabkan.
Bupati Bantul Suharsono memberikan apresiasi kepada seluruh OPD atas capaian kinerja di Triwulan III, di mana capaian di peringkat kecamatan atau peringkat OPD mengalami kenaikan,
"Semoga di masa mendatang tetap bisa dipertahankan dan ditingkatkan," katanya.
Sekda Bantul Helmi Jamharis mengatakan hasil evaluasi kinerja perangkat daerah untuk tingkat OPD terbaik diraih Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) dengan nilai tertinggi yakni 96,10, kemudian Inspektorat dengan nilai 95,33, dan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) dengan nilai 91,00.
Sedangkan tingkat kecamatan, katanya, peringkat pertama Kecamatan Dlingo dengan nilai 98,61, peringkat kedua Kecamatan Banguntapan dengan nilai 96,66, serta peringkat ketiga Kecamatan Sedayu dengan nilai 96,00.
"Evaluasi kinerja perangkat daerah triwulan III Tahun 2019 berdasarkan penilaian meliputi perencanaan, pelaksanaan, pelaporan dan capaian program. Triwulan III ini rata-rata nilai capaian peringkat kecamatan mencapai 92,37 dengan sebutan sangat memuaskan (AA), dan capaian rata-rata OPD mencapai 85,80 dengan sebutan memuaskan (A)," katanya.
Bupati harapkan hasil evaluasi kinerja OPD sebagai alarm tingkatkan kerja
Bupati Bantul Suharsono menyerahkan penghargaan kepada Kepala Disdukcapil, OPD peringkat pertama hasil evaluasi kinerja perangkat daerah triwulan III 2019, Jumat (1/11/2019). (ANTARA/Hery Sidik)
