Disperindag Sleman mengundi hadiah "Belanja di Warung Tetangga"

id Belanja di toko tetangga,Disperindag Sleman,Sleman,Kabupaten Sleman

Disperindag Sleman mengundi hadiah "Belanja di Warung Tetangga"

Pengundian pemenang hadiah "Belanja di Warung Tetangga" di Disperindag Kabupaten Sleman. Foto Antara/ HO/Humas Sleman

Sleman (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengundi hadiah program "Belanja di Warung Tetangga" yang memperebutkan hadiah utama tiga unit sepeda motor, Selasa.

Hadiah utama berupa tiga sepeda motor Honda Vario CBS-ISS 125  diraih Dwi Hartaya warga Argomulyo, Kecamatan Cangkringan, Dwi Atmoko warga Hargobinangun, Kecamatan Pakem, dan Puji Astuti warga Trihanggo, Kecamatan Gamping.

Hadiah kedua berupa enam TV Sharp 40 inci diraih oleh Iskak Widiantoro (Sidoluhur Godean), Iswati (Sidoluhur Godean), Ngatini (Margorejo Tempel, Mardenrus Ristri (Harjobinangun Pakem), Nani Sumarni (Wedomartani Ngemplak) dan Daryanti (Jogotirto Berbah).

Kepala Bidang Usaha Perdagangan Disperindag Kabupaten Sleman Nurhadiyati Patminingsih mengatakan bahwa selain kedua hadiah utama tersebut, undian Belanja di Warung Tetangga juga mengundi hadiah utama ketiga berupa 12 kulkas.

Kemudian hadiah hiburan berupa 20 magic com, 20 kipas angin, 20 kompor gas, 20 blender serta 20 dispenser.

"Undian ini merupakan periode belanja di warung tetangga 1 Oktober hingga 15 November 2019 di 34 toko yang ada di 17 kecamatan di Kabupaten Sleman," katanya.

Menurut dia,  lokasi kampanye belanja di warung tetangga atau toko tempat meletakkan kotak beserta kupon undian ada beberapa kriteria.

"Kriteria tersebut di antaranya yaitu lokasi warung berdekatan dengan toko swalayan berjejaring nasional (kecuali Kecamatan Minggir, Cangkringan dan Prambanan), berada di lokasi strategis, jumlah pembeli rata-rata 50-100 orang per hari dan pernah mendapatkan pembinaan atau pelatihan," katanya.

Plt Kepala Disperindag Kabupaten Sleman Pustopo mengatakan bahwa kegiatan kampanye di warung tetangga ini bertujuan untuk meningkatkan omzet penjualan dan daya saing warung atau toko ritel lokal di Kabupaten Sleman.

"Ini upaya Pemerintah Kabupaten Sleman untuk memberdayakan pemilik toko tradisional dan ritel lokal agar mampu bersaing dengan toko modern," katanya.

Ia mengatakan, selain belanja di warung tetangga, saat ini Pemkab Sleman juga sedang menggalakkan Gerakan Belanja di Pasar Rakyat dan kampanye penggunaan kantong belanja nonplastik.
Pewarta :
Editor: Eka Arifa
COPYRIGHT © ANTARA 2024