SAR Gunung Kidul mencari nelayan hilang di laut

id Nelayan hilang,Gunung Kidul

SAR Gunung Kidul mencari nelayan hilang di laut

Pantai Grigak di Kabupaten Gunung Kidul tempat lokasi jatuhnya nelayan yang tengah memasang jaring krendet, Minggu (23/2/2020) dinihari. ANTARA/HO-SAR Satlinmas II Gunung Kidul

Gunung Kidul (ANTARA) - Tim pencarian dan penyelamatan Satuan Perlindungan Masyarakat II Kabupaten Gunung Kidul, Daerah istimewa Yogyakarta, mencari seorang nelayan Pantai Grigak Desa Girikarto, Kecamatan Panggang, Supardiyono (33) yang hilang setelah memasang jaring krendet.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunung Kidul Surisdiyanto di Gunung Kidul, Minggu, mengatakan pada Sabtu (22/2) sore, Supardiyono melakukan pemasangan jaring krendet di bawah tebing Pantai Grigak Desa Girikarto.

"Pada Minggu (23/2) sekitar 03.00 WIB, korban saat menarik jaring krendet terpeleset jatuh terhantam ombak, kemudian tenggelam," kata Surisdiyanto.



Ia mengatakan setelah SAR Satlinmas Wilayah II Gunung Kidul mendapat laporan kejadian langsung menuju tempat kejadian perkara, melalui jalur laut menggunakan kapal dan jalur darat menggunakan ambulan.

"Kami menerjunkan 30 personel untuk mencari korban hilang di Pantai Grigak," katanya.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunung Kidul Marjono menambahkan pihaknya mengimbau kepada nelayan untuk menjaga keselamatan saat mencari ikan atau lobster. Apalagi tebing yang cukup curam, ditambah kondisi cuaca yang seringkali berubah cepat.

"Kami mengimbau kepada nelayan untuk berhati-hati saat melaut dan memperhatikan cuaca," imbaunya.

Perlu diketahui jaring krendet digunakan untuk menangkap lobster atau ikan yang berada di sekitar tebing.