Sleman (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan pendataan terhadap para pelaku pariwisata yang terdampak pandemi COVID-19 agar bisa mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah.
"Kami sudah melakukan pendataan terhadap para pelaku pariwisata yang terdampak pandemi COVID-19, dan jumlahnya memang sangat banyak," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sleman Sudarningsih di Sleman, Jumat.
Menurut dia, data tersebut sudah disampaikan ke Dinas Sosial Kabupaten Sleman dengan harapan agar para pelaku pariwisata yang terdampak COVID-19 juga bisa mendapatkan bantuan sosial.
"Ya bantuan sosial apapun itu bentuknya, dan dari manapun sumber bansosnya. Karena kenyataannya para pelaku pariwisata ini benar-benar terhenti aktivitasnya setelah adanya pandemi COVID-19," katanya.
Ia mengatakan, sejauh ini bantuan bagi para pelaku pariwisata baru dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta dari pihak swasta yakni "tiket.com", namun bantuan tersebut belum dapat menjangkau seluruh pelaku pariwisata yang terdampak.
"Kami selalu menjalin komunikasi dengan para pelaku pariwisata, dan jumlahnya sangat banyak ada ribuan. Sedangkan kemarin yang sudah mendapat bantuan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta 'tiket.com' baru beberapa ratus orang saja," katanya.
Sudarningsih mengatakan, kegiatan jasa pariwisata benar-benar terhenti pada masa pandemi COVID-19 ini, baik itu desa wisata, lava tour Merapi, wisata minat khusus, termasuk juga wisata buatan.
"Bahkan saat ini armada jip lava tour Merapi dapat dikatakan tidak beroperasi sama sekali, sedangkan mereka tetap butuh biaya untuk perawatan armada, selain untuk biaya hidup keluarga," katanya.
Ia berharap, pendataan yang telah diserahkan ke Dinas Sosial Kabupaten Sleman tersebut bisa menjadi acuan untuk pengalokasian bantuan sosial bagi para pelaku pariwisata di Sleman.
"Harapannya bisa membantu meringankan beban para pelaku pariwisata pada masa pandemi COVID-19 ini," katanya.
Berita Lainnya
Anggota Komisi VII minta penghapusan DAK pariwisata ditimbang lagi
Kamis, 21 November 2024 5:30 Wib
PT API mendorong pariwisata melalui "InJourney Hospitality House"
Sabtu, 16 November 2024 0:39 Wib
Dispar Sleman mengembangkan pariwisata ramah perempuan
Jumat, 15 November 2024 11:23 Wib
Erick bentuk PMO untuk solusi harga tiket pesawat-pariwisata
Kamis, 31 Oktober 2024 13:56 Wib
Sarawak menjajaki kerja sama dengan DIY bidang kebudayaan dan pariwisata
Jumat, 18 Oktober 2024 23:51 Wib
Paslon Bupati-Wabup NKH-Rini wujudkan Kulon Progo "Amon Tamu DIY"
Senin, 14 Oktober 2024 16:02 Wib
Sektor pariwisata Sleman triwulan ketiga sumbang PAD Rp283,53 miliar
Senin, 14 Oktober 2024 10:21 Wib
Pemkab Sleman memberi wadah dan sarana pelaku ekonomi kreatif
Minggu, 13 Oktober 2024 22:26 Wib