Yogyakarta (ANTARA) - Tim Disaster Emergency Response-ACT DIY bersama Yayasan Rumah Panca Sila menggelar penyemprotan probiotik titik-titik keramaian di Yogyakarta, Sabtu.
Penyemprotan dilakukan di ruas jalan Jogja-Solo bersama Polantas Polsek Depok Barat, di Jl. Wates, Kecamatan Gamping bersama dengan Polantas Polsek Gamping, di area Nol Kilometer dan Kawasan Malioboro Yogyakarta bersama Satpol PP Kota Yogyakarta.
"Aksi penyemprotan ini melibatkan 11 relawan dengan jumlah cairan yang disemprotkan mencapai lima ratus liter setiap harinya," kata Koordinator Program ACT DIY Kharis Pradana.
Menurut Kharis, sejumlah titik tersebut menjadi target utama karena menjadi pintu masuk bagi orang yang akan memasuki wilayah kota Yogyakarta.
Menurut dia, penyemprotan probiotik di simpul keramaian dilakukan untuk mengurangi potensi penyebaran virus yang bisa saja menyebar lewat udara.
Bahan utama cairan probiotik terbuat dari bahan alami ini yang tidak berdampak buruk jika terkena makhluk hidup, makanan, serta tidak merusak kendaraan yang melintas.
"Rencananya aksi penyemprotan probiotik akan terus dilakukan di titik-titik keramaian seperti Tugu Jogja, dan Jalan Kaliurang, serta Jalan Magelang," kata Kharis.
ACT DIY gelar penyemprotan probiotik untuk tekan penyebaran COVID-19
Tim Disaster Emergency Response-ACT DIY bersama Yayasan Rumah Panca Sila menggelar penyemprotan probiotik titik-titik keramaian di Yogyakarta, Sabtu. (ANTARA/HO-ACT DIY)
