Yogyakarta (ANTARA) - Selter penanganan pasien COVID-19 Yogyakarta yang berada di Tower Satu Rusunawa Bener hampir terisi penuh seiring dengan terus meningkatnya kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di kota tersebut dalam beberapa hari terakhir.
“Seluruh unit di rusunawa sudah terisi penuh. Ada yang diisi satu orang per unit tetapi ada juga yang berisi dua atau tiga orang karena berasal dari satu keluarga,” kata Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Okto Heru Santosa di Yogyakarta, Kamis.
Setiap unit di rusunawa tersebut memiliki dua kamar sehingga dapat menampung setidaknya dua pasien untuk menjalani isolasi atau total kapasitas selter mencapai 84 bed.
Namun, tidak semua unit dapat diisi hingga dua pasien sekaligus karena penempatan pasien harus dilakukan secara selektif, salah satunya hasil laboratorium yang diperoleh pada hari yang sama.
“Misalnya hari ini akan masuk lima pasien. Belum tentu hasil laboratorium kelima pasien ini keluar pada hari yang sama sehingga mereka tidak bisa ditempatkan di satu unit yang sama,” katanya.
Meskipun demikian, lanjut dia, dalam satu unit juga bisa digunakan oleh pasien yang berasal dari satu keluarga yang sama atau dari satu kost dan asrama yang sama.
Okto mengatakan, kapasitas di selter isolasi mulai terisi penuh sejak akhir pekan kemarin dengan hanya menyisakan satu atau dua unit yang kosong, namun sejak Rabu (16/2), seluruh unit terisi pasien.
Guna memenuhi kebutuhan isolasi terpadu, saat ini sedang disiapkan operasional selter di Rusunawa Gemawang. “Hanya saja, ada kendala pada kualitas air yang kurang baik. Sekarang sedang ditangani oleh teman-teman dari instansi berwenang,” katanya.
Selter Gemawang dioperasionalkan pada puncak kasus Delta tahun lalu dan kemudian mulai dinonaktifkan pada November 2021 karena kasus yang semakin melandai dan tidak ada lagi pasien di selter.
Sedangkan untuk operasional Tower Dua Rusunawa Bener sebagai selter tambahan, Okto mengatakan, masih membutuhkan beberapa persiapan tambahan seperti perlengkapan kamar dan CCTV.
“Kondisi bangunan di Tower Dua memang sudah siap. Sembari menunggu seluruhnya siap, maka kami akan mengoperasionalkan Selter Gemawang. Mudah-mudahan kualitas air bisa dipulihkan secepatnya,” katanya.
Pada Rabu (16/2), terdapat tambahan 425 kasus baru COVID-19 di Kota Yogyakarta dengan 43 pasien sembuh atau selesai isolasi dan tidak ada pasien meninggal dunia. Dengan demikian, terdapat 2.334 kasus aktif di kota tersebut.
Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi memperkirakan, jumlah kasus akan terus mengalami kenaikan dalam satu hingga dua pekan mendatang.