Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, menyelenggarakan sosialisasi Pembinaan Wawasan Kebangsaan kepada tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kecamatan Srandakan, guna memperkuat wawasan kebangsaan warga di wilayah perbatasan tersebut.
"Kegiatan sosialisasi untuk tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kecamatan Srandakan ini perlu dilakukan karena Srandakan merupakan daerah perbatasan," kata Wakil Bupati Bantul Joko Purnomo saat memberikan pengarahan di Aula Kecamatan Srandakan, Bantul, Senin.
Srandakan, sebagai pintu masuk Bantul dari sisi selatan dan merupakan daerah metropolitan, merupakan daerah berpotensi terjadi hal-hal yang dapat mengancam ketenteraman dan kenyamanan di Srandakan maupun Kabupaten Bantul, katanya.
"Membela negara bukan semata-mata tugas TNI/Polri, namun juga menjadi kewajiban kita bersama. Politik tidak bisa menyatukan bangsa karena muaranya kekuasaan, ekonomi juga tidak bisa karena keuntungan yang dicari, terus yang bisa menyatukan salah satunya kebudayaan," jelasnya.
Dia juga menyarankan para tokoh masyarakat untuk melek teknologi dan teliti terhadap berbagai informasi atau berita yang diperoleh dan disebarluaskan melalui media sosial.
"Kita harus teliti dalam menyaring informasi di medsos (media sosial); berantem, ejek-ejekannya di medsos, lapornya ke polisi. Hal inilah yang dapat melunturkan nasionalisme warga kita," tambahnya.
Dalam mengakhiri sambutannya, dia berpesan agar semua tokoh masyarakat dan pemangku kepentingan di Kecamatan Srandakan terus melakukan koordinasi dan bersinergi dengan aparat TNI, Polri, dan pemerintah daerah.
"Koordinasi dan sinergisme diperlukan dalam rangka monitoring dan melaksanakan kebijakan Pemerintah, dalam membangun kenyamanan, ketertiban dan keutuhan masyarakat," ujarnya.
Berita Lainnya
Kesbangpol Gunungkidul menggelar silaturahmi kebangsaan jaga keamanan
Jumat, 22 Maret 2024 16:34 Wib
BNPT-UIN Datokarama kembangkan kampus kebangsaan di Indonesia
Minggu, 25 Februari 2024 16:56 Wib
Beragam baju tradisional RI meriahkan Hari Kebangsaan Brunei Darussalam
Minggu, 25 Februari 2024 11:26 Wib
Bupati Sleman beri pemahaman wawasan kebangsaan pada siswa SD
Kamis, 15 Februari 2024 15:54 Wib
Prabowo-Gibran ikuti kirab kebangsaan di Semarang
Sabtu, 27 Januari 2024 20:38 Wib
Eko Suwanto: Gedung Perundingan Linggarjati penting untuk pelajari sejarah kebangsaan
Sabtu, 27 Januari 2024 6:39 Wib
Generasi muda harus implementasikan nilai kebangsaan Indonesia
Jumat, 17 November 2023 7:09 Wib
Hujamkan jiwa kebangsaan dengan dendangkan nada WR Soepratman
Senin, 13 November 2023 6:37 Wib