Erwin Gutawa mengajak penonton bernostalgia di Java Jazz 2022

Jakarta (ANTARA) - Komponis legendaris Indonesia Erwin Gutawa mengajak para penonton Java Jazz Festival 2022 hari pertama bernostalgia lewat jajaran lagu dan kolaborasi yang ia suguhkan.

Erwin mengatakan, aksinya kali ini merupakan penampilan musik langsungnya setelah pandemi mewabah setidaknya selama kurang lebih dua tahun lamanya.

"Ini adalah pertama kali kami manggung di stage sejak pandemi. Terakhir manggung juga di event Java Jazz Festival di 2020, setelah itu kami istirahat dua tahun tidak main (musik langsung)," kata Erwin di sela-sela penampilannya di JIExpo Kemayoran Jakarta, Jumat.

"Terima kasih untuk Java Jazz Festival sudah memberi kesempatan kami main di panggung ini. Mudah-mudahan kami bisa main kembali dan musik Indonesia lebih maju," ujarnya menambahkan.

Ayah dari solois wanita Gita Gutawa itu pun membagikan kegiatannya selama pandemi. Ia mengatakan, pandemi bukanlah halangan bagi seniman dan musisi untuk terus berkreativitas.

"Selama pandemi kita masih bisa berkegiatan. Saya banyak bikin orkestra virtual, kirim file (musik) masing-masing dan lalu dijahit menjadi sebuah (karya) orkestra virtual," kata Erwin.

Saat pandemi, Erwin mengatakan ia mendapatkan banyak kesempatan untuk bekerja sama dengan beragam musisi dan kenal dengan musisi muda Indonesia secara virtual.

"Ada lagu yang saya suka sekali yaitu lagu dari Pamungkas. Saya mau memainkan lagu itu, dan kali ini akan dinyanyikan oleh Lea Simanjuntak. Ini adalah 'I love You But I'm Letting Go," kata Erwin.

Selain berkolaborasi dengan Lea Simanjuntak, Erwin juga membawakan lagu-lagu ikonis bersama Ruth Sahanaya dan Andmesh Kamaleng.

Beberapa lagu yang ia bawakan dengan versinya tersebut antara lain "Andaikan Kau Datang Kembali" dan "Tak Kuduga" yang keduanya dibawakan oleh Ruth Sahanaya, lalu "Angin Malam" yang kembali dibawakan oleh Lea Simanjuntak, serta "Andai Aku Bisa" yang dinyanyikan oleh Andmesh.

Tak hanya itu, Erwin juga tampil memukau dengan membawakan lagu instrumentalnya bertajuk "Dahaga", yang seakan menjadi pelepas dahaga baginya dan para penonton akan penampilan musik langsung.

Sementara itu, BNI Java Jazz Festival tahun ini masih akan berlangsung di Jakarta International Expo Kemayoran pada 28-29 Mei.