303 pendaftar mengikuti tes tertulis panwaslu kecamatan di Sleman

Sleman (ANTARA) - Sebanyak 303 dari 332 pendaftar calon anggota panwaslu kecamatan se-Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang sebelumnya dinyatakan lolos seleksi administrasi mengikuti tes tertulis, Minggu.

"Ada 29 peserta yang tidak mengikuti tes tertulis. Alasan ketidakhadiran para peserta ini bermacam-macam, di antaranya sedang tugas di luar daerah dan lain-lain," kata Koordinator Divisi SDM, Organisasi, dan Pendidikan Pelatihan Bawaslu Kabupaten Sleman Vici Herawati.

Menurut dia, pelaksanaan tes tertulis berbasis tes socrative secara online ini dipusatkan di Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY). Pemilihan Kampus UTY sebagai tempat pelaksanaan tes tertulis karena kesiapan sarana prasarana dan jaringan yang dinilai memadai untuk pelaksanaan tes dalam satu sesi.

"Dari 332 pendaftar yang mengikuti tes tertulis hari ini sejumlah 303 orang. Secara umum tes berjalan lancar dan tanpa ada kendala apa pun," katanya.

Ia mengatakan pelaksanaan tes tertulis untuk jajaran pengawas pemilu tingkat kecamatan pada Pemilu 2024 berjalan baik dan lancar. Tes tertulis dilaksanakan serentak se-DIY pada pukul 10.00 WIB.

"Bawaslu Kabupaten Sleman mengucapkan terima kasih kepada UTY yang bekerja sama memfasilitasi pelaksanaan tes tertulis ini," katanya.

Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman Abdul Karim Mustofa mengatakan nantinya di setiap kecamatan akan ditetapkan enam pendaftar yang berhak mengikuti seleksi wawancara di Bawaslu Kabupaten Sleman.

"Berdasarkan data rekapitulasi pendaftar per kecamatan, mayoritas di atas enam pendaftar di setiap kecamatan sehingga akan diberlakukan sistem gugur berdasarkan hasil tes tertulis yang telah dilaksanakan," katanya.

Ia mengatakan rencananya hasil tes tertulis ini, khususnya peringkat enam besar di setiap kecamatan yang mengikuti wawancara akan diumumkan pada 18 Oktober 2022.

"Jadwal tes wawancara akan dilaksanakan pada 19 hingga 23 Oktober 2022," katanya.