Legislator Kulon Progo mendukung honor pendidik PAUD dialokasikan di APBD

id Honor PAUD,DPRD Kulon Progo ,Kulon Progo ,Disdikpora Kulon Progo

Legislator Kulon Progo mendukung honor pendidik PAUD dialokasikan di APBD

Anggota DPRD Kulon Progo Muhtarom Asrori. ANTARA/Sutarmi

Kulon Progo (ANTARA) - Anggota DPRD Kulon Progo Muhtarom Asrori mendukung usulan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga setempat tentang honor pendidik kelompok bermain/pendidikan anak usia dini (PAUD) Rp500 ribu per orang per bulan dialokasikan di APBD mulai 2024.

Muhtarom Asrori di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa, mengatakan selama ini honor pendidik kelompok bermain (KB) atau PAUD minim dan baru dari anggaran pendapatan dan belanja kelurahan.

Ada beberapa kelurahan/desa di daerah itu yang belum menganggarkan untuk honor pendidik KB/PAUD.

"Berkaitan hal tersebut, maka kami sangat setuju dan mendukung usulan dari Disdikpora untuk honor pendidik KB/PAUD untuk bisa dianggarkan di APBD mulai 2024," kata dia.

Selama ini, katanya, honor pendidik KB/PAUD dari kelurahan/desa jumlahnya kecil.

Pemkab Kulon Progo sudah membuka ruang agar honor untuk mereka bisa masuk APBD 2024.

"Kami akan mengawal, memantau, dan memperjuangkan semaksimal mungkin agar dapat terealisasi," katanya.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo Aris Prastowo mengatakan honor tenaga pendidik PAUD dialokasikan dalam APBD mulai 2024 sifatnya usulan.

"Kami mengusulkan ada alokasi anggaran berupa honor bagi pendidik PAUD di Kulon Progo," katanya.

Ia mengatakan honor tenaga pendidik masing-masing Rp500 ribu per bulan. Jumlah tenaga pendidik 1.343 orang tersebar di 803 PAUD.

"Besar harapan kami usulan itu dikabulkan oleh pemkab, sehingga kesejahteraan tenaga pendidik bisa lebih meningkat," katanya.

Ia mengatakan sebagian besar PAUD di Kulon Progo lembaga yang dikelola pemerintah desa dan lembaga penyelenggara pendidikan swasta.

Pada umumnya, lembaga-lembaga ini masih terkendala fasilitas gedung dan sarana edukasi, serta minim gaji tenaga pendidik.

"Oleh karena itu dukungan dari berbagai pihak termasuk terutama pemerintah dan masyarakat sangat dibutuhkan agar lembaga-lembaga PAUD ini bisa berkembang dan memberi pelayanan pendidikan yang terbaik bagi peserta didiknya," katanya.