Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa'adi meminta pimpinan pondok pesantren Al Zaytun untuk terbuka serta kooperatif dalam melakukan komunikasi dan dialog dengan Ormas Islam, demi meluruskan informasi yang berkembang.
"Agar semuanya menjadi terang dan tidak ada fitnah atau dugaan yang menyimpang," ujar Zainut di Jakarta, Rabu.
Sebelumnya, Pesantren Al Zaytun mendapat sorotan publik seiring pernyataan yang disampaikan pengasuhnya, Panji Gumilang, dan sejumlah isu lainnya.
Sejumlah pihak menilai Al Zaytun sesat dan menyimpang, serta mendesak agar pesantren tersebut segera dibubarkan.
Zainut mengatakan Kementerian Agama tidak memiliki hak untuk menghakimi sebuah pesantren itu mengajarkan ajaran sesat atau menyimpang. Sebab, hal itu menyangkut ranah hukum agama yang menjadi kewenangan dari Ormas Islam seperti MUI, NU, Muhammadiyah, dan Ormas Islam lainnya.
Menurut Wamenag, Ormas Islam beserta dengan pihak Pesantren Al Zaitun harus segera duduk bersama untuk melakukan dialog dan tabayun terkait tuduhan adanya pemahaman ajaran agama yang dianggap menyimpang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wamenag minta pimpinan Al Zaytun buka ruang dialog dengan Ormas Islam
Berita Lainnya
Sah, penetapan tersangka TPPU Panji Gumilang
Jumat, 3 Mei 2024 12:35 Wib
Panji Gumilang diperiksa sebagai tersangka TPPU pada Kamis
Senin, 6 November 2023 12:21 Wib
Pekan depan, Panji Gumilang diperiksa sebagai tersangka TPPU
Jumat, 3 November 2023 7:39 Wib
Polri usut korupsi dana BOS Panji Gumilang
Jumat, 3 November 2023 5:57 Wib
Panji Gumilang gelapkan dana yayasan, ungkap Polri
Jumat, 3 November 2023 5:55 Wib
Kasus penistaan agama Panji Gumilang tak "mandek"
Kamis, 21 September 2023 7:08 Wib
96 rekening Ponpes Al-Zaytun diblokir
Selasa, 29 Agustus 2023 15:31 Wib
TPPU Panji Gumilang tengah didalami polisi
Selasa, 29 Agustus 2023 2:01 Wib