Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendorong penambahan unit heli bom air atau heli waterbombing guna menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di dua provinsi pada musim kemarau ini.
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari kepada ANTARA di Jakarta, Kamis, mengatakan, penambahan unit heli bom air diupayakan untuk dua provinsi terdampak karhutla, yakni Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Kalimantan Selatan (Kalsel).
"BNPB sudah mendorong penambahan unit heli water bombing menjadi 5 unit, dari sebelumnya 2 unit. Sehingga total armada satgas udara di Kalsel adalah 2 unit heli patroli dan 5 unit water bombing dan untuk Kalteng 2 unit patroli dan 4 unit water bombing," ujar Abdul.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menetapkan wilayah setempat dalam status tanggap darurat kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BNPB dorong tambah unit heli bom air tangani karhutla Kalteng-Kalsel
Berita Lainnya
Mahasiswa UMM bikin alat deteksi karhutla
Selasa, 13 Februari 2024 13:39 Wib
Pembakar hutan Gunung Bromo diganjar hukuman dua tahun enam bulan
Jumat, 2 Februari 2024 1:01 Wib
BRIN sebut antropogenik picu karhutla di Indonesia
Selasa, 14 November 2023 7:51 Wib
Jateng-NTT diminta waspadai karhutla
Selasa, 14 November 2023 7:15 Wib
Pemerintah padamkan kebakaran gambut di Sumsel
Senin, 13 November 2023 10:50 Wib
Gunung Merbabu terbakar, warga Dusun Ngaduman dievakuasi
Minggu, 29 Oktober 2023 6:38 Wib
Turun drastis, titik panas di daerah prioritas Kalimantan
Rabu, 25 Oktober 2023 7:11 Wib
Petugas intensifkan padamkan karhutla Gunung Lawu
Senin, 23 Oktober 2023 6:06 Wib