Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI bersama Pemerintah Kabupaten Batanghari akan menyelenggarakan Festival Kota Minyak Bajubang, di Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, pada 9 sampai 11 November 2023.
Penyelenggaraan festival ini menjadi bagian dari rangkaian Kenduri Swarnabhumi 2023 karena sejarah penting bagi perkembangan kebudayaan yang terjadi sejak pertama kali ditemukannya tambang minyak di Bajubang.
“Penyelenggaraan kegiatan kebudayaan seperti Festival Kota Minyak Bajubang menjadi salah satu fokus persiapan rangkaian Kenduri Swarnabhumi tahun 2023,” kata Direktur Perfilman, Musik, dan Media Kemendikbudristek Ahmad Mahendra dalam keterangan di Jakarta, Minggu.
Kenduri Swarnabhumi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai hubungan kebudayaan dan pelestarian lingkungan sungai Batanghari dan sebaliknya yakni masa depan sungai terhadap kebudayaan yang lebih maju.
Untuk itu, kata Mahendra, diperlukan pendampingan peningkatan kapasitas SDM untuk penyelenggaraan kegiatan kebudayaan yaitu salah satunya penyelenggaraan workshop tata kelola Festival Kota Minyak Bujang.
Ia berharap dengan adanya peningkatan kapasitas ini dapat memberikan manfaat untuk komunitas dan pelaku budaya agar penyelenggaraan kegiatan kebudayaan ke depannya bisa lebih baik, lebih tertata, serta dapat setara dengan penyelenggaraan event skala nasional.
Kemendikbudristek bersama Pemerintah Kabupaten Batanghari sendiri telah melaksanakan workshop tata kelola festival pada 9 sampai 10 Oktober 2023.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemendikbud kenang sejarah lewat Festival Kota Minyak Bajubang