Jakarta (ANTARA) - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara Nawawi Pomolango mengungkapkan operasi tangkap tangan (OTT) di Labuhan Batu, Sumatera Utara, terkait dengan dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa.
"Soal pengadaan barang dan jasa," kata Nawawi di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Jakarta Selatan, Kamis.
Meski demikian Nawawi belum memberikan keterangan lebih lanjut soal sektor pengadaan barang dan jasa tersebut.
"Belum sampai ke sana, jadi baru disampaikan kepada kami bahwa ada giat OTT di sana dan teman-teman masih bekerja," ujarnya.
KPK mengungkapkan ada 10 orang yang terjaring dalam terkait dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara.
"Sejauh ini yang diamankan sekitar lebih dari 10 orang," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Ali belum memberikan keterangan lebih lanjut soal siapa saja pihak yang ditangkap KPK dalam operasi tersebut, namun mengonfirmasi salah satunya adalah Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KPK sebut OTT di Labuhan Batu terkait pengadaan barang dan jasa
Berita Lainnya
KPK bawa satu koper usai geledah ruang kerja Gubernur Kalsel
Selasa, 8 Oktober 2024 15:43 Wib
KPK tangkap enam orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
Senin, 7 Oktober 2024 19:30 Wib
KPK sita uang Rp10 miliar dalam OTT di Kalsel
Senin, 7 Oktober 2024 18:19 Wib
KPK melakukan OTT penyelenggara negara di Balikpapan, Kaltim
Sabtu, 3 Agustus 2024 7:12 Wib
Liga 1: Barito Putera bekap Persikabo
Selasa, 30 April 2024 8:04 Wib
Liga 1: Barito Putera gulung PSM Makassar 3-1
Sabtu, 16 Maret 2024 7:11 Wib
Pihak di Labuhan Batu terkena OTT KPK dibawa ke Jakarta
Kamis, 11 Januari 2024 17:51 Wib
KPK: Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga kena OTT
Kamis, 11 Januari 2024 17:46 Wib