Capres Prabowo tak anti-barat

id Prabowo Subianto ,kampanye,Pilpres 2024,Pemilu 2024,Dialog Capres,Kadin Indonesia

Capres Prabowo tak anti-barat

Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto saat menyapa relawan dalam konsolidasi pemenangan Prabowo-Gibran di Kota Bengkulu, Bengkulu, Kamis (11/1/2024). (ANTARA FOTO/Muhammad Izfaldi/nz)

Jakarta (ANTARA) -
Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengatakan dirinya tidak anti terhadap hal hal yang berkaitan dengan kebijakan negara barat.

"Saya bukan anti-barat, saya cinta dengan barat. Masalahnya, kadang-kadang barat enggak cinta sama kita," kata Prabowo dalam Dialog Capres bersama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Djakarta Theater, Menteng, Jakarta Pusat, Jakarta, Jumat.

Menurut Prabowo, dalam beberapa kesempatan, Indonesia terlalu bergantung dengan Dana Moneter Internasional (IMF) atau Bank Dunia untuk menjaga stabilitas perekonomian.

Padahal, lanjut Prabowo, Indonesia kala itu sudah memiliki Badan Urusan Logistik (Bulog) yang bertugas mengatur harga dan ketersediaan pangan negara.



Namun, kata Prabowo, ketika krisis dan perekonomian Indonesia sedang tidak stabil, IMF tidak punya tanggung jawab penuh untuk membantu memulihkan perekonomian Tanah Air.

"Kita menyerah pada IMF. Kita percaya bahwa mereka cinta kepada kita, padahal tidak ada. Dalam hubungan antarnegara, tidak ada rasa cinta; yang penting itu adalah kepentingan mereka. Kalau kita ambruk, maka tidak ada urusan bagi mereka," kata Prabowo.

Oleh karena itu, bercermin dari peristiwa lampau tersebut, Prabowo menegaskan Indonesia harus mandiri dalam segi perekonomian dan ketahanan pangan..
 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Prabowo Subianto mengaku tidak anti-barat
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024