Jakarta (ANTARA) - Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) mengatakan AMIN berencana membuat ekosistem persaingan sehat dan adil sebagai entitas bisnis murni bagi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta untuk proyek yang layak secara finansial.
"BUMN bukan anak emas pemerintah, jadi keduanya memiliki hak yang sama dalam proyek, terutama yang layak secara finansial," ujar Dewan Pertimbangan Timnas AMIN Awalil Rizky dalam Diskusi Publik Ke-8 bertajuk Komitmen AMIN Memperkuat BUMN di Jakarta, Senin.
Adapun proyek layak finansial berarti proyek dengan penyediaan infrastruktur yang berkesinambungan dan memberikan keuntungan secara finansial.
Sementara itu, terdapat pula proyek layak ekonomi yang berarti proyek penyediaan infrastruktur yang hanya layak dilaksanakan apabila manfaat yang diterima oleh masyarakat dari proyek tersebut lebih besar dibandingkan dengan biaya bagi masyarakat untuk proyek tersebut.
Untuk proyek yang layak secara ekonomi tetapi tidak layak secara finansial, Awalil menyebutkan BUMN mendapatkan prioritas dengan dukungan kebijakan dan keuangan dari pemerintah.
"Kecuali kalau swastanya berani ya silakan," ungkapnya menambahkan.
Kemudian, sambung dia, untuk proyek yang tidak layak secara ekonomi dan finansial, tetapi wajib ada, pemerintahan AMIN nantinya berkomitmen bertanggung jawab penuh yang dalam pelaksanaannya.
Berita Lainnya
Ada penentangan, PKS belum gabung koalisi Prabowo-Gibran
Selasa, 30 April 2024 19:23 Wib
Di kediaman Anies Baswedan, Timnas AMIN dibubarkan
Selasa, 30 April 2024 13:18 Wib
Tak perlu ada tim transisi pemerintahan, ini pendapat pengamat
Jumat, 26 April 2024 14:12 Wib
Soal disinggung Prabowo senyuman AMIN berat, Anies: Biasa saja
Rabu, 24 April 2024 15:30 Wib
Wapres nilai tidak perlu ada tim transisi ke pemerintahan Prabowo-Gibran
Rabu, 24 April 2024 14:17 Wib
AMIN di KPU RI hadiri penetapan capres-cawapres terpilih
Rabu, 24 April 2024 10:25 Wib
Wapres RI inginkan Indonesia menjadi pusat pengembangan ekonomi syariah
Selasa, 23 April 2024 20:04 Wib
Anies-Muhaimin: Hakim MK berani putuskan terbaik
Senin, 22 April 2024 9:09 Wib