Gunungkidul (ANTARA) - Dinas Perindustrian, Koperasi, UKM, dan Tenaga Kerja Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta mendapat laporan masih ada satu perusahaan yang belum membayar tunjangan hari raya (THR) hingga H-7 Lebaran 2024 atau Rabu (3/4).
Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi, UKM, dan Tenaga Kerja (DPKUTK) Gunungkidul Supartono di Gunungkidul, Kamis, mengatakan perusahaan tersebut merupakan satu dari sekitar 200 perusahaan yang terdata di DPKUTK Gunungkidul.
"Data yang masuk ke posko pengaduan di wilayah Gunungkidul hanya satu yang belum membayar THR," kata Supartono.
Ia mengatakan dari hasil rapat koordinasi di Disnaker DIY, berdasarkan pemantauan dan laporan yang masuk di Kabupaten Gunungkidul hanya tinggal memantau PT Widodo Makmur Unggas.
Saat ini, pihaknya masih mengupayakan langkah mediasi. Kewenangan untuk memberi sanksi bagi perusahaan yang lambat membayar THR ada di pihak Disnaker DIY.
"Kami monitoring dan memediasi apabila ada pengaduan,” katanya.
Hingga kini, menurut Supartono, perusahaan tersebut belum melaporkan perihal pembayaran THR kepada karyawannya. Untuk itu pihaknya masih memonitor perusahaan tersebut
“Kami masih monitor sampai ada titik temu," katanya.
“Perusahaan membayar THR sifatnya wajib,” ujarnya menambahkan.
Berita Lainnya
Pelaku UMKM Gunungkidul didorong menjual produk manfaatkan teknologi
Senin, 29 April 2024 16:29 Wib
Pemkab Gunungkidul memfasilitasi perangkat kalurahan BPJS Ketenagakerjaan
Senin, 29 April 2024 15:14 Wib
SRI Baron Gunungkidul menangani sembilan wisatawan tersengat ubur-ubur
Minggu, 28 April 2024 20:04 Wib
FPRB Kemadang Gunungkidul menggelar simulasi gempa di Pantai Sepanjang
Jumat, 26 April 2024 18:52 Wib
Gunungkidul tebar benih ikan di empat telaga jaga ekosistem
Kamis, 25 April 2024 14:57 Wib
Dispora Gunungkidul melatih 50 anak muda jadi barista
Kamis, 25 April 2024 14:41 Wib
Warga Gunungkidul memanfaatkan ladang pakan ternak bantuan EPI
Rabu, 24 April 2024 21:11 Wib
KPU Gunungkidul membuka pendaftaran anggota PPK Pilkada 2024
Rabu, 24 April 2024 21:10 Wib