Korban serangan militer Israel di Gaza tengah jadi 210 jiwa

id Palestina,Gaza,Israel,Nuseirat

Korban serangan militer Israel di Gaza tengah jadi 210 jiwa

Arsip - Anak-anak duduk di belakang truk saat warga Palestina berangkat dari bagian utara Gaza untuk meninggalkan Jalur Gaza bagian tengah dan selatan pada 10 November 2023. (ANTARA/Anadolu)

Ankara (ANTARA) - Jumlah korban tewas akibat pemboman Israel, Sabtu (8/6), di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah meningkat menjadi 210 orang, demikian menurut Kantor Media Pemerintah di daerah kantong Palestina yang terkepung itu.

"Sekitar 210 martir dan lebih dari 400 orang terluka dibawa ke Rumah Sakit Al-Aqsa akibat pembantaian brutal Israel di kamp Nuseirat," kata kantor tersebut dalam sebuah pernyataan.

Kantor tersebut lebih lanjut menyuarakan "seruan mendesak kepada komunitas internasional dan organisasi internasional untuk menyelamatkan Rumah Sakit Martir Al-Aqsa dan menyediakan kebutuhan medis dan generator untuk memastikan kelangsungan operasinya.

"Rumah Sakit Martir Al-Aqsa tidak mampu menampung jumlah korban tewas dan korban luka akibat pemboman Israel," kantor media Gaza memperingatkan.

Sebelumnya pada hari yang sama, juru bicara Rumah Sakit Martir Al-Aqsa, Khalil Al-Dakran, mengatakan dalam konferensi pers bahwa "55 korban jiwa warga Palestina tiba di rumah sakit akibat penggerebekan Israel di kamp Nuseirat di Provinsi Pusat."

Dia menambahkan bahwa rumah sakit tersebut "menderita kepadatan yang parah dan tidak ada ruang untuk pasien lagi."

Israel melakukan serangan kekerasan dan belum pernah terjadi sebelumnya, yang menargetkan wilayah di Jalur Gaza tengah, bertepatan dengan serangan mendadak kendaraan militer ke timur dan barat laut kamp Nuseirat di Gaza tengah.

Saksi mata mengatakan kepada Anadolu bahwa artileri dan pesawat tempur Israel telah melakukan serangan intens selama berjam-jam di wilayah timur kamp Deir al-Balah, al-Bureij dan al-Maghazi, serta berbagai lokasi di tengah, barat dan timur kamp Nuseirat.

Saksi mata menambahkan bahwa kolom asap hitam membubung dari seluruh bagian tengah Jalur Gaza karena pemboman udara dan artileri yang belum pernah terjadi sebelumnya yang menargetkan wilayah tersebut.

Menurut saksi mata, kendaraan militer Israel tiba-tiba memasuki wilayah timur dan barat laut kamp Nuseirat, bertepatan dengan penembakan artileri intensif yang menargetkan sebagian besar kamp tersebut.

Para saksi mata juga melaporkan bahwa kendaraan Israel melaju di dekat Lembah Gaza di Jalan Salah al-Din di Jalur Gaza tengah.

"Pesawat tak berawak Israel banyak terbang di atas kamp Nuseirat, menembaki siapa pun yang bergerak di jalan kamp, yang mengakibatkan banyak kematian dan cedera," kata paramedis kepada Anadolu.



Sumber: Anadolu


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Korban tewas akibat serangan Israel di Gaza tengah jadi 210
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024