Gaza, Palestina (ANTARA) - Sedikitnya 20 orang tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza selatan sesaat setelah Israel mengeluarkan perintah baru untuk evakuasi pada Senin, menurut media setempat.
Melalui Telegram, saluran TV Al-Aqsa melaporkan bahwa "20 orang tewas dan beberapa lainnya terluka dalam serangan udara dan artileri di kota-kota timur Khan Younis."
Pesawat tempur Israel juga melakukan serangan yang menghantam sebuah lokasi di Desa Qizan an Najjar di Kota Khan Younis, kata TV itu menambahkan.
Serangan tersebut terjadi setelah militer Israel mengeluarkan perintah baru pada pagi hari agar para warga Palestina segera keluar dari kawasan timur Khan Younis dan pindah ke zona kemanusiaan yang baru di Al-Mawasi.
Dalam pernyataannya, juru bicara militer Israel Avichay Adraee mengeklaim bahwa "adanya berbagai operasi militer dan tembakan roket dari bagian timur zona kemanusiaan menjadikan tinggal di sana berbahaya.”
Sementara itu melalui pernyataan yang diterbitkan Kementerian Kesehatan Gaza, Rumah Sakit Nasser di Khan Younis mengeluarkan permohonan mendesak untuk mendapatkan donor darah.
Rumah sakit tersebut menyatakan betul-betul mengalami kekurangan unit darah bagi korban luka dan pasien di fasilitas tersebut di tengah serangan terbaru yang dilancarkan Israel di Khan Younis.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Israel bunuh 20 orang di Gaza setelah perintahkan evakuasi
Berita Lainnya
Turki berupaya pulangkan jenazah aktivis HAM yang dibunuh Israel
Minggu, 8 September 2024 15:29 Wib
4 tewas, 20 terluka usai Israel bombardir pengungsian di Gaza
Minggu, 8 September 2024 10:29 Wib
PBB tuntut Israel menjamin akses bagi pekerjaan kemanusiaan di Gaza
Jumat, 6 September 2024 9:12 Wib
Palestina minta EU tekan Israel hentikan genosida di Gaza
Kamis, 5 September 2024 18:54 Wib
Peta Palestina tuduh Israel kolonial dan rasis
Rabu, 4 September 2024 17:22 Wib
52 Jurnalis ditahan sejak agresi Israel di Gaza
Selasa, 3 September 2024 9:27 Wib
Tentara Israel bunuh beberapa tawanan Israel di Gaza
Senin, 2 September 2024 19:29 Wib
Pemukim ilegal Israel mebakar lahan pertanian warga Palestina
Sabtu, 31 Agustus 2024 19:34 Wib