Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta menyiapkan rencana induk dan Detail Engineering Design (DED) pembangunan dermaga pendaratan ikan di kawasan Pantai Depok Parangtritis DIY.
"Kita sudah menyusun master plan (rencana induk) dan DED untuk pembangunan dermaga di Pantai Depok. Ini bagian dari upaya Pemkab Bantul mewujudkan program unggulan di bidang kelautan dan perikanan," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih di Bantul, Minggu.
Menurut dia bahwa rencana pembangunan dermaga pendaratan ikan tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X ketika mengunjungi lokasi abrasi di pesisir Pantai Depok tahun lalu.
"Saat itu, Ngarso Dalem (Gubernur DIY) mengusulkan agar dibangun dermaga pendaratan ikan, lengkap dengan pemecah gelombang di muara Pantai Depok. Dermaga ini akan menjadi pintu masuk kapal-kapal nelayan berkapasitas hingga 30 gross tonnage (GT)," katanya.
Rencana pembangunan dermaga ikan tersebut, Pemkab melibatkan para pakar dari berbagai bidang, seperti teknik kelautan, teknik sipil, geologi, serta akademisi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam proses penyusunan dokumen perencanaan.
"Pembangunan dermaga ini membutuhkan biaya besar. Oleh karena itu, selain dari APBD, kami juga menggandeng pihak ketiga dan berharap dukungan dari APBN. Kolaborasi ini penting untuk mewujudkan infrastruktur strategis seperti dermaga," katanya.
Lebih lanjut dia mengatakan, kondisi perikanan di Pantai Depok saat ini masih perlu pengembangan dan pembangunan, mengingat sebagian besar nelayan pantai masih memiliki perahu kecil dan hasil tangkapan yang terbatas.
"Nelayan Bantul itu berangkat habis subuh dan pulang pagi hari dengan hasil tangkapan rata-rata sekitar 10 sampai 15 kilogram ikan. Ini tentu belum cukup untuk mendongkrak kesejahteraan mereka," katanya.
Dengan demikian, diharapkan kehadiran dermaga pendaratan ikan yang menjadi bagian dari proyek Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2030 itu dapat menjadi titik balik kemajuan sektor kelautan Bantul.
"Dengan kapal 30 GT, nelayan bisa melaut lebih jauh dan lebih lama. Potensi tangkapan bisa mencapai kuintalan (tidak lagi hitungan kilogram) per hari. Ini akan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka secara signifikan," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bantul susun rencana induk pembangunan dermaga ikan di Pantai Depok