Polres Gunung Kidul terjunkan ratusan personel

id polres gunung kidul

Polres Gunung Kidul terjunkan ratusan personel

Kapolres Gunung Kidul AKBP Faried Zulkarnaen (Foto Antara/Mamiek)

Gunung Kidul (Antara Jogja) - Kepolisian Resor Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menerjunkan 450 personel yang disiapsiagakan di titik-titik rawan menjelang pengumuman hasil rekapitulasi suara pemilihan presiden dan wakil presiden, Selasa (22/7).

Kapolres Gunung Kidul AKBP Faried Zulkarnaen di Gunung Kidul, Senin, mengatakan pihaknya menempatkan personel di titik-titik rawan yakni Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) serta Kantor Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Gunung Kidul.

"Penempatan personel di titik-titik rawan ini sebagai bentuk kesiap siagaan petugas dalam upaya preventif untuk menimimalisir adanya kericuhan," kata Faried.

Ia mengatakan pengamanan penguman Presiden dan Wakil Presiden 2014-2019 di wilayah Gunung Kidul juga dibantu oleh personel dari Polda DIY. "Petugas akan bersiaga penuh," katanya.

Faried juga mengimbau kepada kedua tim sukses pasangan capres-cawapres tingkat Kabupaten Gunung Kidul untuk tidak melakukan pengerahan massa dan tidak melakukan hal-hal yang berlebihan.

"Siapapun nanti pasangan capres yang terpilih, tidak diperbolehkan untuk melakukan kampanye atau melakukan aksi yang dapat menyulut emosi tim sukses lain," kata Faried.

Dia minta timses pasangan capres-cawapres yang capresnya tidak terpilih, diharapkan untuk tetap legowo dan tidak melakukan hal-hal anarkis yang dapat merugikan masyarakat umum. Pihaknya menegaskan akan melepas timah panas jika ada yang mencoba berbuat anarki. "Semoga tidak ada pengerahan massa dan kejadian anarkis di wilayah hukum Polres Gunung Kidul," katanya.

Anggota Panwaslu Gunung Kidul Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Budi Hariyanto menilai pengamanan ekstra harus disiapkan untuk menyambut pengumuman hasil rekapitulasi. Sebab, kedua kubu timses capres hingga kini masih saling mengklaim hasil pemilihan.

"Pada pemilu sebelumya tidak ada timses capres yang mengklaim kemenangan. Namun demikian, hal ini perlu diantisipasi dan diwaspadai," katanya.

(KR-STR)
Pewarta :
Editor: Masduki Attamami
COPYRIGHT © ANTARA 2024