Harga bahan kebutuhan pokok cenderung stabil

Yogyakarta, (Antara Jogja) - Tim Pengendali Inflasi Daerah Kota Yogyakarta memastikan sejumlah harga bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional memasuki pertengahan bulan puasa cenderung stabil dan tidak ada kenaikan harga yang signifikan.

"Dari hasil pemantauan di Pasar Beringharjo, harga bahan kebutuhan pokok masih relatif stabil. Tidak ada kenaikan harga yang signifikan. Semuanya normal," kata Sekretaris Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya di Yogyakarta, Kamis.

TPID Kota Yogyakarta melakukan pemantauan secara langsung ke sejumlah kios di Pasar Beringharjo yang menjual bahan kebutuhan pokok seperti telur, beras, gula, daging ayam, daging sapi dan pedagang bumbu dapur.

Selain harga bahan kebutuhan pokok yang relatif stabil, Aman mengatakan, persediaan bahan kebutuhan pokok di tingkat pedagang juga mencukupi kebutuhan.

"Harapannya, seluruh harga bahan kebutuhan pokok selama bulan puasa hingga nanti Lebaran bisa tetap stabil dan stoknya cukup," katanya.

Aman menambahkan, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Pertanian dan Dinas Pengelolaan Pasar Kota Yogyakarta bisa terus melakukan pemantauan secara rutin mengenai pergerakan harga bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional.

"Stok juga harus dipantau. Pemantauan dilakukan hingga Lebaran," lanjutnya.

Selain meminta instansi terkait melakukan pemantauan harga bahan kebutuhan pokok secara rutin, Aman meminta konsumen untuk melakukan pembelian secara wajar sesuai kebutuhan.

Ia juga berpesan agar konsumen tidak mudah percaya dengan kabar kenaikan harga bahan kebutuhan pokok, tetapi membuktikannya secara langsung dengan berbelanja ke pasar tradisional.

"Kabar kenaikan harga bahan kebutuhan pokok terkadang membuat konsumen enggan berbelanja. Namun, jika membuktikannya secara langsung ke pasar, ternyata harganya cukup terjangkau," katanya.

Salah seorang pedagang bahan kebutuhan pokok di Pasar Beringharjo, Anisa mengatakan, tidak ada kenaikan harga yang signifikan bahkan harga beras turun.

"Harga beras jenis premium turun dari Rp10.500 per kilogram (kg)menjadi Rp9.850 per kg, dan beras medium dari Rp9.500 per kg menjadi Rp9.200 per kg," katanya. ***3***

(E013)