Pemkab Kulon Progo menyantuni tukang becak

id tukang becak

Pemkab Kulon Progo menyantuni tukang becak

Tukang becak (Foto Antara/Dok)

Kulon Progo,  (Antara Jogja) - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyantuni 300 tukang becak yang biasa memberikan jasa antarjemput di sekitar Kota Wates.

Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo di Kulon Progo, Rabu, mengatakan tukang becak memiliki peran penting dalam layanan transportasi tradisional di Wates.

"Atas nama Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, kami mengucapkan terima kasih kepada Anda yang telah memberikan jasa layanan transportasi di Wates," kata Hasto.

Menurut Hasto, profesi tukang becak dipercaya sehat jantungnya karena tiap hari mengayuh becak yang bisa dianggap sebagai olahraga. Sehingga diharapkan kesehatan itu bisa disyukuri karena dengan diberi kesehatan maka semua masih bisa bekerja.

"Kami mendoakan abang becak supaya dalam keadaan sehat dan panjang umur," kata dia.

Ketua Bazda Kulon Progo Jumanto mengatakan sekitar 300 pengayuh becak menerima bantuan Rp100 ribu per orang.

Menurut Jumanto, santunan ini diberikan karena para pengayuh becak masih dalam delapan kelompok yang berhak menerima zakat. Selain itu dengan diberi santunan ini diharapkan mereka bisa ikut berbahagia di hari lebaran.

"Pengayuh becak ini memiliki jasa dalam bidang transportasi yang bermanfaat bagi masyarakat disekitar Wates," kata Jumanto.

Ia mengatakan Bazda Kulon Progo memberikan santunan pada kelompok yang berhak mendapatkan zakat, hanya saja saat ini difokuskan pada para pengayuh becak yang merupakan warga Kulon Progo. Untuk becak motor tidak dimasukkan karena masih ilegal.

"Kegiatan seperti ini sudah dilakukan sejak bupati sebelumnya dan diadakan menjelang lebaran," kata dia.***4***

(KR-STR)
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024