Bantul, (Antara Jogja) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan menambah papan informasi pengaduan di kawasan objek wisata daerah itu guna menampung keluhan yang dialami wisatawan saat berlibur.
"Sebenarnya kita sudah memasang papan pengaduan dan sebagainya, hanya ini akan lebih dioptimalkan, kita nanti tambah di lokasi-lokasi wisata," kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul, Lies Ratriana di Bantul, Jumat.
Menurut dia, penambahan papan informasi yang memuat nomor telepon untuk pengaduan wisatawan itu untuk menampung keluhan atau aduan wisatawan agar masalah yang terjadi bisa cepat diselesaikan.
"Ini sekaligus untuk kontrol kita di lapangan, karena kadang-kadang kita tidak tahu di lapangan seperti apa, seperti kemarin dilaporkan ada kejadian begini-begini, namun setelah ditelusuri ternyata dari sumber yang tidak jelas," katanya.
Dengan demikian, kata dia, jika memang ada keluhan atau aduan dari wisatawan yang kaitannya dengan pariwisata bisa langsung menyampaikan ke nomor yang dipasang dalam papan, sehingga jelas dan bisa ditindaklanjuti jika memang tidak sesuai.
Ia mengatakan, berbagai keluhan dari wisatawan saat berkunjung di objek wisata memang seringkali didengar, namun demikian keluhan yang ada terkadang tidak ada kaitannya dengan bidang yang ditangani, misalnya tarif parkir.
"Kalau di Parangtritis baru kita pasang di TPR (tempat pemungutan retribusi), rencananya kita pasang di seluruh TPR, kemudian di joglo. Jadi ketika ada keluhan kotor, retribusi dan kecelakaan laut dan yang berkaitan dengan wisata bisa disampaikan," katanya.
Sementara itu, menindaklanjuti harapan Ombudsman RI (ORI) DIY agar papan pengaduan dipasang di titik strategis, pihaknya akan mempertimbangkan hal itu, namun juga akan disesuaikan dengan standar operasional prosedur (SOP).
"Tentu kita punya SOP dan harus sesuai agar tidak salah. Dalam menindaklanjuti aduan selama ini permasalahan diselesaikan di lapangan dulu, kalau itu misalnya belum dapat tuntas, baru di kantor, jadi berjenjang," katanya.
(T.KR-HRI)
Berita Lainnya
Real Madrid akan tampil apik kontra Bayern Muenchen
Kamis, 2 Mei 2024 6:54 Wib
Ketum PKB: Saya akan bikin kejutan untuk Pilkada Jatim 2024
Selasa, 30 April 2024 19:26 Wib
840 ribu orang di Indonesia akan peroleh pelatihan AI dari Microsoft
Selasa, 30 April 2024 19:13 Wib
PDIP Yogyakarta akan silaturahmi rekam aspirasi rakyat jelang Pilkada 2024
Selasa, 30 April 2024 4:44 Wib
Negara akan kuat jika ada oposisi yang kuat
Senin, 29 April 2024 21:05 Wib
Waketum PAN: Masa transisi Jokowi kepada Prabowo tak akan ada hambatan
Senin, 29 April 2024 4:49 Wib
Edukasi hak aksesibilitas penyandang disabilitas Indonesia akan diperkuat
Minggu, 28 April 2024 5:45 Wib
NasDem dan PKB akan bertemu partai di KIM
Jumat, 26 April 2024 14:14 Wib