Satgas Dana Desa audit Desa Songbanyu

id dana desa

Satgas Dana Desa audit Desa Songbanyu

Dana Desa (Foto Antara)

Gunung Kidul, (Antara Jogja) - Satuan Tugas Dana Desa mengaudit penggunaan dana desa di Desa Getas, Kecamatan Playen, dan Desa Songbanyu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Wakil Ketua Satgas Dana Desa Eko Bambang Riyadi di Gunung Kidul, Rabu, mengatakan untuk kabupaten di DIY, dipilih Gunung Kidul dalam audit dana desa,

Ada dua desa yakni Getas dan Songbanyu yang dijadikan sampling audit. Pemilihan kedua desa ini didasari berbagai faktor, seperti di Desa Songbanyu dipilih karena banyaknya pemberitaan mengenai penggunaan dana desa oleh media lokal.

Oleh sebab itu pihaknya akan melakukan evaluasi untuk melihat secara langsung pengelolaan dana desa di desa tersebut.

"Kami mau lihat di sana sisi administrasi, kelembagaannya, sisi pertanggungjawaban keuangannya," katanya.

Ia mengatakan jika sudah melakukan pemeriksaan baru diketahui penggunaan dana desa apakah sesuai dengan ketentuan atau tidak. Namun demikian, dari pemantauan selama ini sebagian besar kesalahan bersifat administrasi tetapi ada pula yang memang sengaja atau terindikasi pelanggaran hukum. Untuk kesalahan administrasi akan dilakukan pembinaan.

"Temuan bisa adminstratif karena pengelolaan keuangannya kurang baik, bisa juga sifatnya manajemen, ada juga pengalaman kami terindikasi penyalahgunaan sifatnya melawan hukum," jelasnya.

Eko mengatakan hasil pemeriksaan di dua desa akan dipaparkan pada Jumat (15/12) mendatang bersama Pemkab Gunung Kidul.

"Saat ini belum ada kesimpulan, masih kami periksa. Nanti pada kami kita paparkan hasilnya," imbuh dia.

Anggota Divisi Sosialisasai dan Advokasi Satgas Dana Desa Ari Gumelar menambahkan laporan yang masuk sejak satgas desa dibentuk sudah ada lebih dari 10.000 laporan. Turunnya tim juga berdasarkan laporan masyarakat melalui berbagai media mulai telepon hingga media sosial.

"Laporan-laporan yang masuk itu sebenarnya hampir mirip, hanya ada kesalahan administrasi saja setelah kami dalami," jelasnya.

(U.KR-STR)