Jakarta (ANTARA) - Rektor Universitas Widya Mataram Yogyakarta (UWMY) Prof Edy Suandi Hamid mengatakan guru bisa menjadi orang pertama dalam pemantauan talenta anak.
"Manajemen talenta bisa dilakukan semua orang, termasuk guru di semua tingkatan hingga perguruan tinggi," ujar Edy di Jakarta, Kamis.
Dari pemantauan tersebut, jika ada yang sifatnya khusus, luar biasa maupun tak biasa yang sifatnya positif bisa terus dikembangkan dengan perhatian khusus.
Menurut dia, manajemen talenta diperlukan untuk mengelola talenta yang berbakat. Setiap orang yang memiliki keterampilan khusus bisa dipetakan dan dikelola dengan sebaik-baiknya.
"Ini supaya kita tidak mengalami hilang kesempatan, karena potensi sumber daya manusia yang sebenarnya unggul namun karena tidak dikelola dengan baik, maka menjadi tidak maksimal produktivitasnya," kata dia lagi.
Sebelumnya, Presiden Jokowi menyebutkan pihaknya akan memprioritaskan pembangunan sumber daya manusia (SDM) pada periode kedua pemerintahannya.
Oleh karena itu, Jokowi akan membangun lembaga manajemen talenta Indonesia. Selain itu, juga akan meningkatkan kualitas pendidikan.
Berita Lainnya
Kominfo Yogyakarta selenggarakan pelatihan pengembangan talenta digital
Senin, 22 April 2024 16:03 Wib
Pemerintah beri apresiasi perusahaan teknologi siapkan talenta digital di Indonesia
Rabu, 27 Maret 2024 3:12 Wib
BRIN mengembangkan talenta unggul Indonesia
Jumat, 22 Maret 2024 6:31 Wib
BRIN beber ruang angkasa gelap meski ada matahari
Senin, 18 Maret 2024 4:37 Wib
Cordlife Persada-POTADS adakan "Down Syndrome Got Talent"
Selasa, 5 Maret 2024 14:37 Wib
Edukasi generasi muda Indonesia tentang AI lewat kolaborasi
Rabu, 28 Februari 2024 5:52 Wib
Program DLA cetak pemimpin digital Indonesia
Sabtu, 24 Februari 2024 10:14 Wib
Program My Digital Academy luluskan ratusan talenta digital
Jumat, 2 Februari 2024 1:35 Wib