Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Kustini Sri Purnomo melakukan sosialisasi ketercapaian Universal Health Coverage (UHC) di Kantor Kapanewon (Kecamatan) Mlati untuk mendukung program Germas dan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK), Selasa.
Bupati Kustini Sri Purnomo, mengatakan bahwa ketercapaian UHC Kabupaten Sleman saat ini telah mencapai 96,20 persen, yang sebelumnya berjumlah 95,70 persen.
"Sinergitas dan kolaborasi yang baik antara BPJS Kesehatan dengan Pemkab Sleman turut mendukung pencapaian tersebut. Dengan ketercapaian UHC ini, harapannya masyarakat Sleman tidak ada lagi yang merasa kesulitan untuk mendapatkan layanan kesehatan," katanya.
Menurut dia, Pemkab Sleman terus berfokus untuk meningkatkan kualitas layanan pada fasilitas-fasilitas kesehatan, termasuk fasilitas olahraga seperti halnya pembangunan 1 di Kapanewon Sleman, Kapanewon Turi, dan Kapanewon Godean.
Panewu (Camat) Mlati Arifin, M Laws mengatakan dengan adanya sosialisasi ini dapat menjadi upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kesehatan.
Terlebih lagi dengan kasus virus COVID-19 yang tengah mengalami peningkatan di Kabupaten Sleman, diharapkan agar kesehatan masyarakat dapat tetap terjaga dengan baik.
"Agustus yang penuh dengan semangat kemerdekaan ini, semoga kita juga dapat merdeka dari sisi kesehatan. Dan melalui sosialisasi hari ini juga dapat memberikan manfaat yang lebih luas lagi, khususnya untuk masyarakat Kapanewon Mlati," katanya.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan berupa kartu JKN.
Dengan di damping oleh panewu beserta jajaran, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyerahkan secara langsung 10 kartu JKN kepada perwakilan penerima manfaat.
Sleman menggelar sosialisasi ketercapaian "Universal Health Coverage"
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyerahkan kartu JKN kepada penerima manfaat saat melakukan sosialisasi ketercapaian "Universal Health Coverage" (UHC) di Kapanewon Mlati, Selasa (2/8/22). ANTARA/HO-Bagian Prokopim Setda Sleman
