Bantul (ANTARA) - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta mengharapkan peringatan HUT Ke-26 SMA Negeri 2 Banguntapan, Kabupaten Bantul menjadi momentum meningkatkan lagi prestasi siswa dan siswi sekolah tersebut.
"Bergodo menggambarkan kepahlawanan, pahlawan tidak hanya berguna bagi diri sendiri, tapi bagi orang lain, sehingga kami harapkan nanti siswa semuanya lebih berprestasi di dalam ultah ke-26 ini," kata Wakil Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DIY Suhirman dalam sambutan pada HUT Ke-26 SMAN 2 Banguntapan di Bantul, Selasa.
Puncak acara HUT Ke-26 SMAN 2 Banguntapan dengan tema "Kearifan Lokal" tersebut dirangkai dengan kirab bergodo yang berjalan mengelilingi lingkungan sekolah dan pertunjukan seni perwakilan kelas masing-masing siswa.
Menurut dia, SMAN 2 Banguntapan sudah mempunyai prestasi, tetapi harus ada prestasi-prestasi lagi yang muncul di sekolah ini dengan sifat kepahlawanan tersebut.
"Bahwa kita mendidik saat ini itu akan digunakan untuk generasi empat atau lima tahun, bahkan 10 tahun akan datang, sehingga kita harus tanggap bagaimana kemajuan yang akan datang," katanya.
Pihaknya juga mendorong penerapan teknologi informasi di sekolah ini, karena saat ini hingga ke depan semuanya tidak mungkin lepas dari teknologi informasi, dengan demikian harapannya SMAN 2 Banguntapan makin maju, semua kegiatan bisa dilihat dari aplikasi teknologi informasi.
"Inilah yang kami harapkan, apalagi kita dapat data dari data kesiswaan di SMAN 2 Banguntapan ini, siswanya termasuk tertib, siswa jarang yang terlambat, kalau pulang melebihi jam atau kerasan di sekolah, siswa SMAN 2 Banguntapan tidak pernah ada gesekan dengan sekolah lain," katanya.
Kepala SMAN 2 Banguntapan Tri Giharto mengatakan kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan, salah satunya kegiatan P5, yaitu Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, yang mana pada tahun 2023 mengambil tema yaitu kearifan lokal dan subtema tradisi tetap lestari, budaya akan terjaga.
"Kita juga mengambil subtema lain, yaitu merti dusun, tapi untuk hal ini Merti Sekolah, karena bertepatan pada HUT ke-26," katanya.
Dia mengatakan berbagai kegiatan yang sudah dilakukan SMAN 2 Banguntapan di antaranya penyerahan donasi ke panti asuhan, senam massal, donor darah dan cek kesehatan gratis bekerja sama dengan Puskesmas Banguntapan, di samping itu juga mengadakan kegiatan penanaman bibit pohon.
"Dan hari ini puncak kegiatan P5 dan Merti Sekolah yang dilaksanakan oleh guru, tenaga kependidikan dan seluruh siswa. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, kita bisa nguri-uri budaya, dan bisa mengambil hikmah dari P5, yang diantaranya nilai-nilai beriman, bergotong royong, kreatif, inovatif dan nilai-nilai lainnya," katanya.